Game Tari – Just Dance Kini Resmi Masuk eSports!

Reading time:
June 26, 2014

Dari konsep untuk sekedar bersenang-senang menikmati game bersama dengan teman yang lain, mode kompetitif video game kini menyentuh konsep yang jauh lebih serius daripada satu atau dua dekade sebelumnya. Dengan masuknya internet yang memungkinkan gamer di seluruh dunia untuk saling bertarung sama selain, usaha untuk mencari siapa yang terbaik di dunia melahirkan scene kompetitif yang kian populer dan akhirnya tumbuh menjadi olahraga elektronik atau eSports. Beberapa tahun terakhir, scene eSports juga kian memantapkan diri berkat dukungan jumlah hadiah yang luar biasa masif, seperti nilai USD 10 juta yang ditawarkan Valve di DOTA 2. Namun siapa yang menyangka, eSports tidak hanya selalu berkutat dengan pertempuran sengit, epik, penuh kematian dan darah, atau teriakan makian sebagai bumbu. eSports bisa juga hanya soal menari.

Hampir sebagian besar game andalan eSports saat ini memang mengusung mode multiplayer yang sangat kompetitif, seperti COD: Ghosts, DOTA 2, atau FIFA 14, misalnya. Namun, di ajang ESWC mendatang, scene eSports akan kedatangan sebuah game baru yang selama ini lebih dicitrakan sebagai produk yang ditujukan untuk gamer casual – Just Dance! Benar sekali, game tari tahunan andalan Ubisoft tersebut dikonfirmasikan akan menjadi salah satu game yang dipertandingkan nantinya, sebagai sebuah kompetisi penuh. Sayangnya, tidak dijelaskan kriteria penilaian, format, atau jumlah hadiah yang akan diperebutkan di dalamnya.

Just Dance 2014 dari Ubisoft resmi menjadi salah satu game yang akan dipertandingkan di ESCW 2014 nantinya, sekaligus mengukuhkan
Just Dance 2014 dari Ubisoft resmi menjadi salah satu game yang akan dipertandingkan di ESWC 2014 nantinya, sekaligus mengukuhkan “game casual” ini sebagai penantang baru di dunia eSports.

Just Dance dalam atmosfer super kompetitif? Semoga saja penari dari salah satu video Just Dance terbaik yang pernah kami lihat di bawah ini, ikut serta..

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…