Bioshock Vita Hampir Usung Genre Strategi

Reading time:
July 8, 2014
bioshock movie

Nasib Bioshock saat ini memang tengah berada di persimpangan. Setelah berhasil menawarkan tiga seri fantastis yang juga sukses di sisi penjualan, hampir mustahil bagi sang pemilik franchise – Take Two untuk meninggalkan produk ini begitu saja. Namun optimisme untuk melihat seri baru yang tidak kalah fenomenal sedikit tercoreng setelah kepastian dibubarkannya sang developer andalan – Irrational Games. Dari semua seri yang sempat dibicarakan kepada publik, Irrational sendiri sebenarnya masih memiliki satu utang besar yang tiba-tiba menghilang secara misterius. Benar sekali, kita tengah membicarakan seri Bioshock untuk PS Vita yang sempat mengemuka beberapa tahun yang lalu. Apa kabarnya seri ini?

Tenggelam untuk waktu yang cukup lama, pembicaraan mengenai Bioshock PS Vita kembali mengemuka setelah sang jenius di belakang franchise Bioshock – Ken Levine mengemukakan informasi terkait seri yang tidak pernah menunjukkan batang hidungnya ini.

Levine mengemukakan bahwa Bioshock Vita direncanakan sebagai sebuah game strategi taktik ala Final Fantasy Tactics.
Levine mengemukakan bahwa Bioshock Vita direncanakan sebagai sebuah game strategi taktik ala Final Fantasy Tactics.

 

Levine mengaku bahwa Bioshock untuk PS Vita ia rencanakan hadir sebagai sebuah game strategi taktik ala Final Fantasy Tactics, dimana setting permainan akan berkisar di Rapture sebelum kejatuhannya. Ia melihat format ini akan sesuai dengan sifat handheld milik Sony tersebut. Lantas, bagaimana nasib game ini akhirnya? Sayangnya, berujung mimpi buruk. Levine juga mengemukakan bahwa baik 2K dan Sony tidak pernah bisa mencapai kesepakatan bersama, dan proyek ini tidak lagi dilanjutkan sejak tahun 2011 yang lalu.

Sebuah game Bioshock dengan cita rasa Final Fantasy Tactics? Ia tentu saja menjadi konsep super menarik yang pasti dilirik oleh sebagian besar penggemar franchise Bioshock atau mungkin sekedar pecinta JRPG yang  tertarik dengan mekanik seperti ini. Sayang seribu sayang, Levine..

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 29, 2023 - 0

Review Resident Evil 4 Remake: Mengulang Sebuah Keajaiban!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil 4 Remake ini?…
March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…