Petinggi Crytek Pindah Tangani Doom Terbaru

Reading time:
July 21, 2014

 

prophet crysis

Crytek, nama developer yang satu ini memang selalu identik dengan game-game dengan kualitas visualisasi yang luar biasa. Komitmen untuk menciptakan game yang mampu memanjakan mata ini dibuktikan lewat engine mumpuni – CryEngine dan beragam produk game yang memaksimalkan tulang punggung tersebut. Sayangnya, developer di balik Ryse dan Crytek ini harus berjuang keras. Krisis finansial serius yang membelenggu mulai meminta korban, bahkan diklaim berpengaruh langsung pada proses pengembangan proyek terbaru yang cukup diantisipasi – Homefront: The Revolution. Berita yang lebih buruk? Crytek juga mulai ditinggalkan para jenius di belakangnya.

Setelah kepergian Hasit Zala – Game Director dan Ben Harris – Development Manager dari Homefront: The Revolution, Crytek dikabarkan juga ditinggalkan oleh petinggi lainnya. Tiago Sousa Lead Research and Development Graphics Engineer Crytek mengkonfirmasikan bahwa ia kini sudah bekerja di bawah bendera developer lain. Sousa kini bergabung dengan id Software untuk menangani seri game Doom terbaru yang dipastikan sebagai seri reboot di ajang QuakeCon kemarin. Sousa sendiri merupakan salah satu otak pengembangan CryEngine sejak era Far Cry pertama.

Salah satu orang penting di balik CryEngine
Salah satu orang penting di balik CryEngine – Tiago Sousa dikonfirmasikan sudah hengkang dari Crytek dan kini bergabung dengan id Software untuk mengembangkan seri Doom terbaru. 

Sayangnya, terlepas dari begitu banyaknya orang penting yang hengkang, Crytek sendiri masih menolak untuk mengakui krisis finansial yang tengah mereka hadapi, bahkan hingga saat ini. Apakah Crytek akan mampu bertahan melewati gelombang krisis yang satu ini? It doesn’t look that good.. 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…