Ubisoft Jelaskan Absennya Aksen Perancis di AC: Unity

Untuk sebuah game yang menjadikan sejarah ikonik dunia sebagai setting utama permainan, akurasi tentu saja harus menjadi perhatian utama Ubisoft ketika membicarakan Assassin’s Creed. Untuk memastikan pengalaman yang lebih otentik, menjadi sebuah keharusan untuk membangun atmsofer yang tepat, sesuai dengan apa yang terjadi di dunia nyata, sekaligus menambahkan bumbu fiksi yang tetap mengakar kuat di dalamnya. Sensasi sama tentu saja akan ditawarkan di seri terbaru yang mengambil tema Revolusi Perancis – Assassin’s Creed Unity. Sayangnya, ada yang sedikit janggal dengan sang karakter utama – Arno. Terlepas dari statusnya sebagai orang Perancis, karakter ini justru berbicara dengan aksen British yang kental. Fakta yang membuat kritik bermunculan.
Mengomentari kritik ini, Ubisoft akhirnya angkat bicara. Sang Creative Director – Alex Amancio menegaskan bahwa fakta Arno berbicara dengan akses British dan bukannya Perancis memang didasarkan pada desain yang direncanakan dari Ubisoft sendiri. Amancio mengungkapkan bahwa hal ini terjadi karena Animus memiliki kemampuan untuk mentranslasikan bahasa apapun menjadi bahasa yang Anda mengerti. Karena sebagian besar gamer AC berasal dari negara yang menjadikan Inggris sebagai bahasa utama, maka keputusan ini diambil. Satu yang pasti, Ubisoft menegaskan bahwa tidak semua karakter akan berbicara bahasa Inggris.

Tidak hanya itu saja, Amancio ini juga menyebut bahwa aksen British akan memperkuat kesan game yang jauh lebih serius dan menarik, apalagi dengan tema “berat” yang akan diusung oleh AC: Unity itu sendiri. Memaksakan penggunaan aksen Perancis akan membuat perhatian gamer terbagi dan terlepas dari pengalaman yang ingin mereka tawarkan. Assassin’s Creed Unity rencananya akan meluncur pada 11 November 2014 mendatang, untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah Arno yang berbicara dengan aksen British yang kental membuat pengalaman Anda dengan AC Unity menjadi aneh?