PlayBox – PS4 dan Xbox One di Satu Mesin

Reading time:
January 19, 2015

 Ditulis oleh: Fernando Baldwin Z

 

ps4 xbox one

Perangkat Konsol akhir akhir ini merupakan perangkat yang utama dijadikan device untuk bermain game , disamping sederhana , generasi konsol terus berkembang dengan pesat dengan fitur canggih yang disematkan. Dua raksasa konsol dari Sony Dan Microsoft terus gencar dan bersaing di pasar ini. Tapi pernahkah Anda melihat dua perangkat yang seharusnya saling bersaing ketat ini menjadi satu didalam perangkat portable  yang mudah dibawa kemana mana? Konsep inilah yang berusaha ditawarkan oleh Playbox.

Ide ini bermula dari seorang modder kenamaan bernama Ed-Zarick yang ingin menyatukan kedua konsol canggih ini yang dikemas dalam bentuk praktis yang  mudah dibawa layaknya laptop. Dengan bantuan 3D printer dan desain yang  brilian akhirnya Ed-Zarick bisa memangkas bentuk keduanya menjadi satu bentuk portable berikut layar  22 inchi. Full HD.

PlayBox - Playstation 4 dan Xbox One di satu mesin yang sama!
PlayBox – Playstation 4 dan Xbox One di satu mesin yang sama!

“Bukan hal mudah menyatukan dua konsol ini, butuh beberapa kali cara dan trik agar keduanya bisa berjalan dengan baik,..’ begitu ujar Ed-Zarick ketika dipertanyakan cara menyatukan keduanya “PS4 ada disisi kiri, dan Xbox One disebelah kanan semuanya ini hanya diasupi satu kabel power yang dimana hanya satu unit saja yang dapat dioperasikan , tidak bisa bersamaan..” begitu tambahnya

Sebelumnya Ed-Zarick juga menciptakan hal serupa  yaitu Xbox Duo dimana dia menggabungkan dua xbox kedalam satu perangkat, Sayangnya saat ini PlayBox belum dapat dijual secara bebas , Ed-Zarick hanya memenuhi pesanan khusus saja untuk saat ini.  Apakah mesin seperti ini akan menjadi tren tersendiri di masa depan? Kita tunggu saja.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…