Fans Rampungkan Resident Evil 2 Remake

Reading time:
February 2, 2015

Jadi apa yang berhasil dicapai Capcom dengan rilis Resident Evil HD Remaster beberapa hari yang lalu? Bagi banyak gamer, ia adalah bukti bahwa terlepas dari pendekatan ke arah action yang mereka tempuh di beberapa seri terakhir, cita rasa klasik masih tetap yang paling didambakan. Namun sayangnya, pesona seri-seri terdahulu ini tampaknya tidak akan menjadi fokus Capcom dalam waktu dekat. Dari semua seri Resident Evil klasik yang belum diracik ulang oleh Capcom, hanya Resident Evil Zero saja yang berpotensi untuk hijrah ke platform generasi terbaru. Bagaimana dengan Resident Evil 2 dan 3 yang fenomenal? Nasibnya kini bergantung di tangan para fans.

Salah satu modder – Rod Lima sendiri sudah mengerjakan proyek Remake Resident Evil 2 untuk waktu yang cukup lama. Menggunakan Unreal Engine 3 yang dipadukan dengan tekstur lingkungan dari RE: Darkside Chronicles, proyek yang cukup diantisipasi ini akhirnya dikabarkan rampung.

Proyek Resident Evil 2 Remake dari fans akhirnya rampung. Sayangnya, ancaman pelanggaran hak cinta membuat sang modder tidak bisa merilisnya ke dunia maya secara bebas.
Proyek Resident Evil 2 Remake dari fans akhirnya rampung. Sayangnya, ancaman pelanggaran hak cipta membuat sang modder tidak bisa merilisnya ke dunia maya secara bebas.

Namun berbeda dengan rencana awal yang akan menggunakan gaya kamera ala Resident Evil 4, Lima akhirnya memutuskan untuk mempertahankan cita rasa klasik lewat kamera fixed khas seri lawas franchise ini. Ia juga membangun ulang senjata, inventory, dan sistem save yang ada. Sayangnya, terlepas dari hype yang terbangun, Lima tidak bisa merilis mod ini ke dunia maya. Ia tidak mendapatkan persetujuan, baik dari Capcom maupun Epic untuk mendistribusikannya secara luas. Ancaman pelanggaran hak cipta jadi ancaman yang berat.

Sebagai gantinya, Limo hanya merilis sebuah video gameplay berdurasi lebih dari 1 jam untuk proyek ambisiusnya ini, memperlihatkan aksi Claire dalam definisi tinggi dari awal hingga akhir permainan. Apakah proyeknya akan menemukan “jalan” menuju ke PC kita masing-masing? Kita tunggu saja.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…