Square Enix Ingin Hidupkan Lagi Fear Effect

Reading time:
February 18, 2015
gex

Layaknya sebuah bisnis, publisher tentu saja hanya akan memilih game-game yang menurut mereka berpotensi menguntungkan untuk terus dikembangkan. Tidak mengherankan jika mereka cenderung mengeksploitasi hanya franchise-franchise tertentu saja, secara terus-menerus, apalagi yang mereka anggap masih terhitung populer. Hasilnya? Franchise lawas seringkali berakhir diabaikan, terlepas dari permintaan gamer untuk dihidupkan kembali. Berangkat dari fakta inilah, Square Enix punya alternatif cara untuk mencapai keseimbangan antara kedua kondisi ini. Mereka hendak beralih ke developer-developer indie.

Seperti yang kita tahu, Square Enix kini menjadi pemilik game-game racikan Eidos di masa lalu, tidak hanya Thief dan Hitman. Game-game fenomenal lawas Eidos seperti Gex, Fear Effect, dan Anachronox akhirnya punya kesempatan untuk kembali lagi ke industri game di masa depan. Lewat program Square Enix Collective, publisher asal Jepang ini siap untuk membuka peluang bagi developer indie untuk “menghidupkan” kembali franchise ini lewat program crowd-funding. Mereka diperkenankan untuk melemparkan ide-ide segar menggunakan ketiga game lawas ini.  Square Enix juga berjanji untuk melakukan hal yang sama untuk lebih banyak game klasik mereka.

Square Enix ingin menghidupkan kembali Gex dan Fear Effect lewat jalur indie.
Square Enix ingin menghidupkan kembali Gex dan Fear Effect lewat jalur indie.

Sebuah ide yang tentu saja, pantas didukung. Kesempatan untuk menikmati kembali Fear Effect – salah satu game klasik yang super kontroversial? Bring it on! Bagaimana dengan Anda sendiri? Game klasik apa yang ingin Anda lihat hidup kembali di masa depan?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…