Review White Night: Horor Sejati Tak Perlu Warna!
Kesimpulan
White Night merupakan game survival horror yang sederhana dalam konteks permainannya – feature yang tidak banyak dan mudah sekali dikuasai; akan tetapi dalam kesederhanaan tersebut menyimpan permainan dengan tingkat kesulitan tinggi. Jarangnya tempat Save dan jumlah korek api sebagai sumber cahayanya sangat terbatas hanya beberapa dari elemen yang membuat game survival horor ini sangat mencekam untuk dimainkan.
Begitu juga dengan ketidak berdayaan Anda untuk melawan hantu yang gentayangan. Tidak ada yang lebih mengerikan daripada lari di tengah ruangan gelap gulita! Kamera yang arahnya tidak dapat diubah juga menjadi salah satu hal yang membuat game ini menakutkan. Sebab, Anda tidak akan pernah tahu apa yang tersembunyi ketika layar permainan berubah ke kamera lain!
Kelebihan
- Nuansa hitam putih horor klasik
- Keterbatasan untuk melawan balik
- Tempat save jarang
- Teka-teki menantang
Kekurangan
- Kurang interaksi dengan lingkungan (contoh: membuka tirai jendela untuk cahaya bulan)
- Jumlah korek yang bisa dibawa sangat terbatas
Cocok untuk gamer: Mencintai survival horror yang sulit dan mencekam, tidak sakit jantung, dan tidak takut gelap.
Tidak cocok untuk gamer: Takut hantu, suka menembak musuh, cinta senjata, dan tidak suka teka-teki.
Spesifikasi Minimum
- OS: Win Vista
- Prosesor: Intel Core 2 Duo E6750 2.66 GHz / AMD Athlon 64 X2 6000+ 2.60 GHz
- RAM: 2 GB
- Graphics: NVIDIA GeForce GTS 250 / Radeon HD 4770
- HDD: 2 GB
- DirectX: 9.0c
Harga (Steam): Rp 182,000