Review White Night: Horor Sejati Tak Perlu Warna!

Reading time:
March 12, 2015

Kesimpulan

White Night merupakan game survival horror yang sederhana dalam konteks permainannya – feature yang tidak banyak dan mudah sekali dikuasai; akan tetapi dalam kesederhanaan tersebut menyimpan permainan dengan tingkat kesulitan tinggi. Jarangnya tempat Save dan jumlah korek api sebagai sumber cahayanya sangat terbatas hanya beberapa dari elemen yang membuat game survival horor ini sangat mencekam untuk dimainkan.

Begitu juga dengan ketidak berdayaan Anda untuk melawan hantu yang gentayangan. Tidak ada yang lebih mengerikan daripada lari di tengah ruangan gelap gulita! Kamera yang arahnya tidak dapat diubah juga menjadi salah satu hal yang membuat game ini menakutkan. Sebab, Anda tidak akan pernah tahu apa yang tersembunyi ketika layar permainan berubah ke kamera lain!

Kelebihan

  • Nuansa hitam putih horor klasik
  • Keterbatasan untuk melawan balik
  • Tempat save jarang
  • Teka-teki menantang

Kekurangan

  • Kurang interaksi dengan lingkungan (contoh: membuka tirai jendela untuk cahaya bulan)
  • Jumlah korek yang bisa dibawa sangat terbatas

Cocok untuk gamer: Mencintai survival horror yang sulit dan mencekam, tidak sakit jantung, dan tidak takut gelap.

Tidak cocok untuk gamer: Takut hantu, suka menembak musuh, cinta senjata, dan tidak suka teka-teki.

Spesifikasi Minimum

  • OS: Win Vista
  • Prosesor: Intel Core 2 Duo E6750 2.66 GHz / AMD Athlon 64 X2 6000+ 2.60 GHz
  • RAM: 2 GB
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTS 250 / Radeon HD 4770
  • HDD: 2 GB
  • DirectX: 9.0c

Harga (Steam): Rp 182,000

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…