Valve Luncurkan Mod Berbayar – Tuai Respon Negatif

Reading time:
April 27, 2015
left 4 dead gaben

Valve adalah gudangnya inovasi. Untuk alasan yang cukup gila, mereka selalu berusaha menawarkan sesuatu yang baru ke industri game, baik dari sisi perangkat keras maupun perangkat lunak. Steam adalah bukti nyata akan hal tersebut. Di awal kelahirannya, tidak ada satupun gamer yang akan pernah percaya bahwa portal distribusi game secara digital bisa menjadi sesukses sekarang, dengan jutaan user yang mengandalkannya setiap hari. Namun terlepas dari cinta gamer terhadap Valve, ia ternyata tidak selalu menghadirkan kebijakan populer. Salah satu yang terbaru? Mod berbayar!

Mod adalah urat nadi gaming untuk PC, sebuah fakta yang memang tidak terbantahkan. Rasa cinta komunitas pada franchise tertentu melahirkan usaha untuk menyempurnakannya, atau bahkan menawarkan sesuatu yang benar-benar baru untuknya.  Roda ini berputar puluhan tahun, tanpa masalah. Namun, semua berubah ketika Valve memutuskan untuk menjadikan proses ini sebagai sebuah industri, sebuah siklus uang yang baru. Bekerja sama dengan Bethesda, Valve meluncurkan sesi mod berbayar via Steam. Ini berarti, modder diperkenankan menjual mod yang mereka racik via Store untuk digunakan di dalam game. Skyrim menjadi proyek pertama, dan segudang mod langsung meluncur di hari pertama. Namun alih-alih positif, respon yang didapatkan Valve justru bertolak belakang.

Gamer merespon negatif skema  bisnis seperti ini, bahkan dari kelompok modder yang aktif di komunitas Nexus, sekalipun. Bukannya mendukung, mereka justru melihat aksi yang dilakukan Valve ini akan berujung mimpi buruk, mematikan komunitas modding itu sendiri. Menjadikan sesuatu yang mengakar pada cinta menjadi bisnis berimplikasi negatif. Apalagi Valve sendiri terhitung angkat tangan, tidak ambil pusing dengan isu plagiat atau bahkan pencurian mod gratis yang mungkin dilakukan oleh user. Semua keluhan itu akhirnya sampai di telinga Gabe Newell.

Valve memperkenalkan sistem mod berbayar untuk Skyrim beberapa hari yang lalu.  Namun, alih-alih positif, gamer justru bereaksi sangat negatif pada sistem baru Steam ini.
Valve memperkenalkan sistem mod berbayar untuk Skyrim beberapa hari yang lalu. Namun, alih-alih positif, gamer justru bereaksi sangat negatif pada sistem baru Steam ini.

Gaben langsung meluncur ke situs komunitas – Reddit untuk mendengar keluhan gamer. Namun terlepas dari kritik yang kuat, Gaben percaya bahwa sistem mod berbayar seperti ini akan menguntungkan industri game – baik dari sisi gamer maupun modder sendiri. Ia menyakinkan bahwa Valve akan mematikan fitur ini jika memang dirasa merugikan. Namun untuk sementara ini, ia akan mengandalkan data yang terkumpul sebelum mengambil keputusan. Gaben juga tidak berkeberatan untuk bekerjasama dengan Nexus untuk mengambil  jalan terbaik.

Namun, terlepas dari jawaban Gaben ini, respon negatif terus mengalir. Ada banyak hal yang ditakuti modder dari sistem seperti ini. Dua yang paling kentara adalah bisnis akan mematikan potensi kerjasama antar beragam mods yang sudah menjadi sesuatu yang normal selama ini. Ditakutkan bahwa modder tidak lagi akan membiarkan modder lain untuk menyempurnakan mod yang ia racik, semata-mata karena alasan uang. Alasan kedua? Scene modding sudah berjalan selama belasan tahun, dan sejauh ini tidak mengalami masalah sama sekali dengan roda yang terus berputar secara konsisten. Lantas, apa yang hendak dilakukan Valve saat inI? Ketakutan besar bahwa Valve yang selama ini begitu dicintai oleh komunitas gamer, kini berubah menjadi kekuatan yang menjadikan uang sebagai prioritas.

You either die a hero, or live long enough to see yourself become the villain, huh, Gaben?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…