6. Jeane [Suikoden Series]

Ia secara konsisten hadir, menjadi kekuatan di balik sepak terjang sang karakter utama dengan peran yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Namun tidak ada yang pernah tahu siapa sebenarnya Jeane, latar belakang, jati diri, hingga motif yang terus membuatnya terlibat dalam pusaran perang politik dan Rune yang terjadi di sepanjang sejarah Suikoden. Satu yang pasti, ia adalah salah satu Mage dengan tampilan paling sensual di industri video game. Dengan bola kristal yang selalu menemaninya, bersama dengan staff yang menjadi ujung tombak kekuatannya, Jeane berperan sebagai Rune Sage – tempat karakter utama menanggalkan dan memasang Rune yang ingin mereka gunakan. Ia memang tidak memuat jalinan cerita menarik dan terus berakhir menjadi misteri, namun desain Jeane harus diakui, cukup untuk membuat mata pria manapun, terpaku.

5. Crystal Maiden [DOTA 2]

Lahir berbeda memang tidak membuat hidup Rylai, namun begitu juga dengan Lina – kakaknya yang lebih tua. Rylai tidak pernah mengerti apa yang sebenarnya terjadi, mengapa semua makhluk hidup dan tanah yang ia singgahi berubah menjadi es, mengapa lahan pertanian berubah menjadi kepingan salju tiap kali ia berusaha mendekat. Kesulitan yang ia hasilkan untuk semua orang di sekitarnya inilah yang membuat ia, akhirnya diasingkan ke Icewarck. Dipandu oleh Ice Wizard, ia terus memperkuat kemampuannya “dinginnya” dan menjadi salah satu karakter support utama yang disegani di DOTA 2. Rylai boleh terbilang sebagai salah satu karakter wanita DOTA 2 yang memang jelas bertindak sebagai mage, dari status maupun desain senjata yang ada. Ia juga layak mendapatkan predikat sebagai karakter mage dengan desain paling cantik, terutama setelah kostum Arcana-nya yang menggoda. Sensual dan mematikan? Rylai is the beast!

4. Morrigan [Dragon Age Series]

Pernahkah Anda jatuh hati pada seorang wanita sejak pandangan pertama, namun tidak pernah mengerti apa yang berusaha ia lakukan, terlepas dari fakta bahwa Anda setengah mati berjuang untuk merebut perhatiannya? Kalimat yang satu ini tampaknya pantas untuk diarahkan pada sosok Morrigan yang terus muncul di tiga seri utama Dragon Age Series. Desainnya sendiri terus berubah, semakin menarik dari setiap seri baru yang muncul. Namun yang membuat Morrigan tampil menarik justru muncul dari aura misterius yang tidak pernah bisa berhenti mengitarinya. Setiap perjumpaan pertama berakhir berkesan, apalagi jika Anda secara konsisten terus berusaha menebak apa yang tengah ia rencanakan saat itu juga. Cantik, sensual, pintar, dan berbahaya di saat yang sama, rasa tertarik yang satu ini bisa saja berakhir dengan hilangnya nyawa Anda.

3. Bayonetta [Bayonetta]

Dari semua karakter penyihir wanita yang sudah kita bahas sejauh ini, kita akan bertemu dengan satu penyihir yang benar-benar berbeda. Tidak seperti karakter penyihir pada umumnya yang selalu dicitrakan sebagai karakter yang mampu melempar spell mematikan namun punya daya tahan rendah, Bayonetta adalah penyihir dengan kemampuan fisik yang luar biasa. Statusnya sebagai penyihir memungkinkannya untuk menaklukkan dan memanggil puluhan monster raksasa dari neraka, menundukkan pasukan dari Surga yang tampaknya selalu menjadi sumber konflik utama. Seberapa kuat Bayonetta? Ia bisa menendang pesawat jet layaknya bola sepak, menjadi panther dan berlari kencang, hingga menyelamatkan teman baiknya dari neraka. Spell, HP rendah, dan karakter support? Bayonetta doesn’t give any damn to that kind of stereotype, for sure..