PlayTutorial: Menjajal Fitur Steam Refunds!
Jutaan gamer sebagai konsumen, namun dengan salah satu layanan terburuk di industri – kalimat ini sama sekali tidak berlebihan untuk menjelaskan posisi Valve dan portal distribusi game digital andalannya – Steam. Ada begitu banyak keluhan gamer yang akhirnya berujung tidak ditindaklanjuti sama sekali, dari kasus pencurian akun, kecurangan, hingga pembiaran rilis game-game yang nyatanya tidak berjalan baik. Tidak heran, jika Valve mendapatkan nilai “F” di aspek yang satu ini. Memahami akan kebutuhan layanan konsumen yang lebih baik, Valve mulai membenahi diri. Hal pertama yang mereka lakukan? Memberikan jaminan uang kembali bagi gamer yang tidak puas dengan game yang baru mereka beli.
Bagi kami, fitur ini datang di saat yang tepat. Sebagai salah satu gamer yang “termakan” hype Hatred yang terus digembar-gemborkan media luar karena kontennya yang kontroversial, kekecewaan menjadi salah satu alasan kami untuk mengembalikan produk racikan Destructive Creations ini. Hatred tidak hanya gagal untuk menawarkan konten sekejam yang dibayangkan, tetapi juga membangun cerita dan mekanik gameplay yang nyaman untuk digunakan. Cukup untuk membuat kami “muak” hanya dalam hampir 1,5 jam awal permainan. Berita baiknya? Kekecewaan ini bisa sedikit terobati. Ia menjadi bahan eksperimen untuk Steam Refunds.
Kami sendiri berangkat dengan rasa pesimis, jika harus diakui. Mengapa? Karena tidak tertutup kemungkinan bahwa fitur Refund ini hanyalah sekedar “kosmetik” untuk meredakan kekhawatiran para user. Valve bisa saja bermain curang dengan menihilkan potensi refund banyak game, sekedar menawarkan opsi ini tanpa tindak lanjut sama sekali. Namun nyatanya? Ia benar-benar bekerja, walaupun membutuhkan waktu. Tertarik? Hal inilah yang perlu Anda persiapkan:
Penuhi Syarat
Valve memberikan kesempatan bagi Anda untuk “mengembalikan” game yang baru Anda beli dengan alasan apapun. Sekedar tidak suka, tidak puas, salah beli, atau ternyata game yang Anda beli tidak bisa dimainkan dengan PC Anda yang kian tua? Valve mengizinkan kesemuanya itu. Walaupun demikian, bukan berarti Steam Refund hadir tanpa syarat. Anda harus melihat dan memenuhi syarat ini terlebih dahulu sebelum melakukan refund:
- Game yang dibeli tidak berumur lebih dari 2 minggu
- Game yang dibeli tidak dimainkan lebih dari 2 jam
- Bukan game hasil gift
- Bukan game bundle di luar Steam
- Tidak sedang terkena “VAC Ban”
Kunjungi Sesi Help
Jika semua syarat di atas sudah terpenuhi, Anda tinggal menuju ke help.steampowered.com , dan login ke akun Anda.
Pilih Game yang ingin Anda Refund
Pilih “It’s not What I Expected” – “I’d like to request a refund”
Pilih alasan Anda melakukan refund – beri catatan tambahan jika perlu
Submit Request
Cek e-mail utama yang menjadi basis akun Steam Anda.
Setelah melakukan Submit Request, sebuah email dari Steam akan masuk – mengabarkan bahwa permintaan Refund Anda akan diproses. Valve akan butuh 2 x 24 jam untuk melakukan verifikasi. Yang bisa Anda lakukan saat ini? Kembali menunggu!
Tunggu E-mail Selanjutnya
Setelah 2 hari, Valve akan mengabarkan apakah permintaan refund Anda bisa diproses atau tidak. Jika diterima, Anda hanya perlu menunggu ekstra hingga maksimal 7 hari hingga uang tersebut masuk kembali ke akun Anda.
Cek Profile
Cek Profile Anda, dan Anda akan melihat bahwa game yang Anda minta refund kini masuk ke dalam status “pending”.
PROFIT!
Proses yang terhitung mudah bukan? Valve ternyata tidak sekedar mengumbar omong kosong ketika mereka menyebut hendak mengimplementasikan sistem refund ini di Steam. Kami sendiri sudah mengujinya dan terbukti berhasil.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Ada game di dalam akun Steam Anda yang ingin Anda refund?
More Articles
