Silent Hills Juga Sempat Usung Mangaka Horor Ternama – Junji Ito!

Silent Hills memang sudah tewas. Setelah sempat memunculkan harapan tinggi bahwa ia akan tampil sebagai salah satu proyek game horror terbaik yang pernah ada, terutama lewat P.T. dan segudang talenta luar biasa di belakangnya, Konami tiba-tiba “membunuhnya” begitu saja. Tidak ada alasan yang jelas di balik keputusan tersebut, namun banyak yang memprediksi konflik Kojima – Konami sebagai kontributor utama. Parahnya lagi? Informasi baru terus muncul dan memunculkan kekecewaan yang semakin besar. Tidak hanya kolaborasi antara Hideo Kojima, Del Toro, dan Norman Reedus, Silent Hills ternyata juga sempat akan didukung oleh mangaka horor ternama Jepang – Junji Ito!
Anda yang sudah sempat membaca manga karya Junji Ito tentu sudah mengerti seberapa potensialnya Silent Hills jika ia terus dikembangkan oleh Konami saat ini. Ito adalah salah satu mangaka horor ternama yang selalu hadir dengan karya super menyeramkan, tidak hanya dari desain monster atau karakter saja, tetapi konsep, cerita, dan atmosfer tiap karyanya. Manga populernya seperti Gyo, Uzumaki, atau yang jadi favorit kami – The Enigma of Amigara Faults siap untuk membuat bulu kuduk Anda merinding. Mimpi buruk dan perasaan cemas yang terus konsisten hadir? Bukan sesuatu yang aneh terjadi jika Anda baru selesai mencicipi karya-karyanya.

Ito hampir jadi bagian dari Silent Hills. Hal inilah yang terungkap lewat tweet akun Twitter resmi Guillermo Del Toro sendiiri – @realGDT. Ia tiba-tiba memberikan tribut untuk Junji Ito dengan sepenggal gambar dan manga populernya – Uzumaki. Di dalam tweet yang sama, Del Toro secara terbuka menuliskan Junji Ito sebagai salah satu kolaborator yang sempat dipercaya ikut menangani Silent Hills. Namun belum jelas apa sebenarnya peran yang direncanakan Kojima untuk Ito sendiri.
Fakta bahwa kita tidak bisa mencicipi sebuah game horror yang lahir dari tangan Del Toro, Kojima, dan Junji Ito tentu menjadi sebuah kekecewaan yang tidak tergantikan, apalagi mengingat track record setiap dari mereka yang luar biasa. Silent Hills punya potensi untuk tampil sebagai game horror yang tiada duanya, sebuah perpaduan konsep dari talenta-talenta terbaik. Namun kini, ia sekedar jadi legenda yang harus tewas sebelum punya kesempatan untuk tumbuh. Oh Konami..