Review Dreadout – Keepers of The Dark: Takut Setengah Mati!

Author
David Novan
Reading time:
March 31, 2016
Dreadout KoTD membawa Linda ke dalam dunia cermin dengan teror lebih mengerikan
Dreadout KoTD membawa Linda ke dalam dunia cermin dengan teror lebih mengerikan

Dreadout merupakan salah satu game yang bisa dikatakan menjadi kebanggaan anak bangsa. Pasalnya, studio developer yang merajut Dreadout menjadi game, Digital Happiness, berasal dari tanah air. Meskipun hingga saat ini Dreadout masih menjadi satu-satunya seri game yang dikembangkannya, tetapi game tersebut telah terkenal hingga ke manca negara. Bermodalkan gameplay yang kental dengan horor tanah air, Dreadout menjadi media untuk menyebarkan kengerian khas dari tanah air Indonesia. Kehadiran Dreadout: Keepers of The Dark tentu saja menjadi pertanda bahwa studio ini masih kukuh dengan komitmennya dengan seri game ini.

Daerah yang ditemui di sini kebanyakan sama dengan Dreadout sebelumnya, dengan dua daerah baru
Daerah yang ditemui di sini kebanyakan sama dengan Dreadout sebelumnya, dengan dua daerah baru

Meskipun ada pihak yang menyatakan game ini mirip dengan salah satu game horor buatan Jepang, Fatal Frame, terutama karena kesamaan penggunaan kamera untuk mengusir hantu, Dreadout mampu memberikan kengerian tersendiri yang menurut beberapa pihak jauh lebih mencekam. Dreadout Keepers of The Dark (KoTD) juga masih meneruskan tradisi horor tersebut. Nuansa yang dipertahankan dari seri pertamanya masih dapat terasa dengan kental ketika kami memainkannya.

Hantu lama dan baru akan menguji nyali Anda di setiap kesempatan
Hantu lama dan baru akan menguji nyali Anda di setiap kesempatan

Gameplay dari game ini sendiri masih sama persis dengan Dreadout sebelumnya, terutama untuk pengendalian karakter utama dan cara bertempur. Namun, pada game ini diperkenalkan pula sistem gameplay baru. Menurut pengamatan kami, sistem baru inilah yang memberikan keunikan tersendiri, bahkan ketika dibandingkan dengan game horor lain. Apakah elemen baru ini menambah atau mengurangi kenikmatan bermain Dreadout, Anda dapat temukan sendiri nanti di dalam artikel ini.

Berbekal kamera, Linda mempertahankan dirinya dari serangan hantu
Berbekal kamera, Linda mempertahankan dirinya dari serangan hantu

Berbeda dengan Dreadout sebelumnya yang menggunakan dua bagian terpisah untuk menceritakan kisah Linda, siswi SMU yang terperangkap di dalam kota tua misterius, Dreadout KoTD tidak memiliki part kedua. Selain itu, untuk memainkannya Anda juga tidak perlu Dreadout sebelumnya, karena game ini adalah seri tersendiri. Namun, ada baiknya bila Anda juga memainkan Dreadout sebelumnya untuk dapat lebih mengerti jalan cerita di dalam KoTD.

Hantu dalam game ini dapat muncul dari tempat yang tidak disangka
Hantu dalam game ini dapat muncul dari tempat yang tidak disangka

Cerita Tambahan Untuk Dreadout

Dreadout sebelumnya memiliki cerita yang sangat menarik, terutama untuk ending tidak terduga sebelumnya. Pada Dreadout KoTD, cerita tersebut terkesan seperti diperkuat. Konsep utama dari game ini tampaknya memang untuk memperlihatkan sisi yang tersembunyi pada game sebelumnya. Itu sebabnya game ini juga memiliki elemen permainan yang berbeda. Tidak seperti Dreadout sebelumnya yang membawa Anda ke dalam cerita berkelanjutan dari awal hingga akhir, Dreadout KoTD membebaskan Anda untuk memilih jalan mana yang ingin Anda selesaikan terlebih dahulu.

Cuplikan cerita dari game sebelumnya dapat Anda temukan ketika kalah oleh musuh
Cuplikan cerita dari game sebelumnya dapat Anda temukan ketika kalah oleh musuh

Kebebasan untuk memilih jalan tersebut diperlihatkan dalam permainannya melalui opsi memilih daerah untuk didatangi. Lebih dalam mengenai gameplay tersebut dapat Anda temukan nanti. Namun, berkat bentuk permainan baru tersebut pula ceritanya menjadi tidak terlalu kuat lagi. Sebab, pada Dreadout KoTD Anda seperti mengunjungi ulang semua kejadian pada game sebelumnya. Bahkan semua ini dimulai dengan Anda berada di ruangan misterius seperti Limbo.

Ceritanya tidak terlalu kuat dan hanya menjadi tambahan untuk gamer yang telah memainkan Dreadout sebelumnya
Ceritanya tidak terlalu kuat dan hanya menjadi tambahan untuk gamer yang telah memainkan Dreadout sebelumnya

Cuplikan cerita barulah terlihat setelah Anda menyelesaikan satu daerah, yaitu dengan mengalahkan boss hantu di sana. Untuk pemain baru yang sebelumnya belum pernah menyelesaikan Dreadout, maka cerita yang ditemukan di sana sama sekali tidak ada artinya. Namun, untuk gamer yang sudah “berpengalaman,” maka ia dapat menjadi semacam konklusi dan penutup dari cerita di game sebelumnya. Melalui cerita dalam game ini, Anda dapat mengetahui lebih lanjut apa yang sebenarnya terjadi pada karakter lain di kota angker ini, seperti pada ibu guru Siska yang seksi.

Gurauan ala Indonesia dapat Anda temukan di tengah kengerian konstan dalam game ini
Gurauan ala Indonesia dapat Anda temukan di tengah kengerian konstan dalam game ini

Review ini menggunakan testbed dari:

ROCCAT-Logo_Horizontal_2015_STR_BLK_NoBG

Dikerjakan Dengan ROCCAT Isku FX, ROCCAT Kone Pure,ROCCAT Hiro, dan ROCCAT Kave XTD Digital

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…