Sudah bukan rahasia lagi bahwa tahun 2016 akan menjadi tahun rilis untuk sebuah seri utama terbaru Battlefield. Walaupun belum diumumkan secara resmi kepada publik, Battlefield 5 memang sudah menarik perhatian yang kuat terutama karena beragam rumor yang sempat mengemuka. Di tengah tren game FPS yang semakin maju dengan tema futuristik, bahkan mulai masuk ke ranah sci-fi, EA dan DICE disebut-sebut akan membalik arah pengembangan Battlefield ke arah sebaliknya. Benar sekali, bahwa kita akhirnya akan mendapatkan sebuah seri game FPS raksasa yang kembali mengeksplorasi perang dunia pertama atau kedua. DICE memang belum buka mulut, namun sepertinya mereka sudah mulai menunjukkan bentuk perdananya ke beberapa pihak.

Salah satu informasi awal yang menarik muncul dari Joe Brammer, executive producer untuk game perang dunia kedua berbasis multiplayer – Battalion 1944 yang berhasil didanai lewat situs penggalangan dana Kickstarter beberapa waktu yang lalu. Dalam tweet resminya, Brammer menyebut bahwa ia sudah melihat langsung seperti apa itu Battlefield 5 dan mengaku sangat tertarik dengannya. Walaupun pada akhirnya dihapus oleh Brammer sendiri setelah perhatian yang muncul begitu besar, pernyataan ini berujung pada spekulasi baru. Semuanya berfokus pada kata “tertarik”.

Semua orang, termasuk Anda dan saya, mungkin akan langsung mengasosiasikan ketertarikan Brammer pada Battlefield 5 dengan fakta bahwa ia mungkin berbagi visi dan tema yang sama dengan game yang tengah ia racik – Battalion 1944. Sesuatu yang tentu saja rasional dan kian menguatkan rumor bahwa memang Battlefield 5 akan membawa gamer kembali ke perang klasik masa lalu dan tak lagi bermain di tema perang masa kini atau bahkan futuristik. Namun Brammer sendiri membantah hal ini dan menyebut bahwa analisa hubungan antara Battalion 1944 dan Battlefield 5 adalah sesuatu yang tidak logis.

EA dan DICE sendiri masih belum angkat bicara soal apapun terkait Battlefield 5 walaupun game ini rencananya akan dirilis akhir tahun ini seperti seri-seri Battlefield utama lainnya. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berharap juga bahwa rumor perang masa lalu ini jadi kenyataan?