Boss Ketahuan Dukung Trump, Dev. Mulai Boikot Oculus Rift

Reading time:
September 24, 2016
oculus rift

Jika Anda cukup mengikuti berita politik luar negeri, terutama dari Amerika Serikat, maka hampir mustahil Anda tak pernah mendengar nama Donald Trump sebelumnya. Pengusaha yang tengah berusaha berjuang untuk jadi calon presiden dari Republic ini memang jadi sorotan karena beragam pernyataan negatif yang ada, terutama sikap rasis yang jelas ia dan pendukungnya perlihatkan. Trump dilihat sebagai ancaman dan semua orang yang berasosiasi dengannya juga rentan pada sudut pandang negatif. Percaya atau tidak, hal inilah yang terjadi dengan boss perangkat virtual reality populer Oculus Rift – Palmer Luckey.

Bangkai yang berusaha disembunyikan tetap akan menimbulkan bau, hal inilah yang terjadi dengan Luckey. Boss berusia 24 tahun ini ketahuan telah menyumbangkan lebih dari USD 10.000 kepada Nimble America, sebuah grup pendukung tak resmi Trump yang didesain untuk melemparkan kampanye anti-Hillary dalam bentuk meme. Informasi ini langsung berubah jadi badai besar untuk Oculus. Pernyataan resmi Luckey bahwa dukungannya tidak didasarkan pada dukungan pada Trump, tetapi karena ketertarikan pada bentuk komunikasi Nimble yang dekat dengan anak muda ternyata tak membantu sama sekali. Dev. mulai melakukan boikot.

Ketahuan mendukung Trump lewat kampanye anti-Hilarry bergaya meme, beberapa dev. game boikot Oculus Rift hingga sang boss ditendang - Palmer Luckey ditendang.
Ketahuan mendukung Trump lewat kampanye anti-Hilarry bergaya meme, beberapa dev. game boikot Oculus Rift hingga sang boss ditendang – Palmer Luckey ditendang. Source gambar: Geek.com

Beberapa developer bereaksi dan secara resmi mengumumkan akan menarik dukungan mereka dari Oculus Rift karena afiliasi politik dari Palmer Luckey ini. Mereka akan melakukan boikot sampai Oculus menendang Palmer Luckey keluar. Dev. indie seperti Polytron yang mengembangkan Fez dan Tomorrow Today Labs untuk Oculus Touch juga mengungkapkan permintaan sama dengan apa yang dilontarkan developer besar lain sekelas Insomniac Games. Namun tak semua demikian. Beberapa developer tak berkeberatan dengan hal ini dan merasa bahwa secara hukum, Luckey punya kebebasan untuk mengungkapkan sikap politiknya.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah dukungan politik yang berseberangan dengan Anda cukup untuk membuat Anda memboikot produk tertentu di Indonesia?

Source: VICE

Load Comments

PC Games

November 22, 2023 - 0

Menjajal Pre-Alpha RIFTSTORM: Ini Beneran Game Indonesia??!

Aksi jajal demo pre-alpha RIFTSTORM kami membangkitkan rasa optimisme tinggi.
November 17, 2023 - 0

Menjajal DEMO Whisper Mountain Outbreak: Game Multiplayer Lokal Potensial!

Game Indonesia terbaru dari Toge Productions - Whisper Mountain Outbreak…
October 11, 2023 - 0

Menikmati Restoran Honkai Star Rail Jakarta: Si Kereta Bintang Akhirnya Tiba!

Restoran Honkai Star Rail akhirnya tiba di Jakarta! Bagaimana suasananya?
September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…

PlayStation

November 23, 2023 - 0

Review Tales of Arise – Beyond The Dawn: Potensi yang Tak Digali!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Tales of Arise - Beyond…
November 13, 2023 - 0

Review Like a Dragon Gaiden: Seperti Sebuah Mimpi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon Gaiden: The…
November 8, 2023 - 0

Review Alan Wake 2: Game Supernatural Super!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Alan Wake 2 ini? Mengapa…
November 6, 2023 - 0

Review Call of Duty – Modern Warfare III (Campaign): Jelas Semakin Malas!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign Call of Duty…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…