Tokyo Game Show 2016: Mencicipi Booth Sony!
Gran Turismo Sport

Dengan proses pengembangan yang cukup lama, Gran Turismo (GT) seakan menegaskan posisinya sebagai raja dari genre game balapan. Dengan kokpit yang didesain khusus seakan kokpit mobil balap untuk memberikan pengalaman bermain yang optimal, Sony berhasil mengundang decak kagum dari orang-orang yang mencoba GT Sport di booth mereka.
Kualitas grafis yang sangat detail dengan mobil-mobil berlisensi resmi dari setiap pabrikan, kemampuan untuk menyetel setiap aspek dari mobil sebelum balapan dimulai, dukungan multiplayer (online) berhasil membuat para fans tetap setia di GT terbaru ini.
Realisme yang selalu dikedepankan oleh developer langsung berasa ketika pedal gas diinjak. Jika anda mempunyai setir yang memiliki force feedback, GT Sport akan memaksa anda untuk berpikir bahwa anda sedang menyetir mobil betulan.
Resident Evil 7

Jika ada kekacauan di booth playstation karena stik terlempar, bisa dipastikan itu berasal dari area Resident Evil 7 (RE7). Tegang mungkin bukan kata yang tepat untuk menggambarkan suasana yang didapatkan dari demo RE7. Ketakutan akan adanya kejutan-kejutan yang tidak menyenangkan, dicampur aduk dengan rasa penasaran bagaimana cerita akan berlanjut. Ditambah kami memainkan RE7 dengan headphone, komplitlah perasaan takut, tegang, dan penasaran kami ketika bertemu dengan Marguerite Baker, sang antagonis di dalam seri RE7.
Tata suara, lighting, dan penempatan “kejutan” diatur dengan baik oleh Capcom untuk memberikan atmosfer horor yang maksimal. Tidak ada satu momen pun kami bisa bernafas lega karena menganggap situasi sudah tenang. Selalu ada suara-suara aneh dan “kejutan” yang membuat hati berdegup kencang di setiap detiknya. Terus terang, kami berusaha sekuat mungkin untuk memegang stik agar tidak terlempar.
Tata suara khususnya wajib mendapatkan penghargaan tersendiri. Desiran angin dari sela-sela pintu, bunyi pintu berdecit ketika dibuka, suara kecil dari tikus got, sampai suara nafas dari karakter utama terdengar sangat jelas dan natural. Voice acting dari Baker family sendiri juga wajib diacungi jempol. Entah apa yang akan terjadi bila kami memainkannya dengan Playstation VR, mungkin seseorang harus siap menangkap stik yang terlempar.
