“Bapak” Namco Meninggal Dunia

Reading time:
January 31, 2017
masaya nakamura

Terkadang kita semua membayangkan apa jadinya jika beberapa orang penting industri game di masa lalu mengambil sebuah jalur karir yang berbeda. Bahwa Iwata tak pernah bekerja di Nintendo, atau Hideo Kojima tak pernah bergabung di Konami, atau bagaimana sosok Masaya Nakamura tak pernah tertarik untuk mengembangkan sebuah perusahaan yang kita kenal sekarang sebagai Namco. Padahal di tangan Namco, ada begitu banyak franchise klasik yang lahir dan bahkan, tumbuh menjadi inspirasi untuk lebih banyak produk game modern yang dirilis setelahnya. Namun sayangnya, untuk saat ini, kita hanya bisa mengingat kontribusi yang sudah dilakukan oleh sosok Nakamura ini.

Pencetus perusahaan Namco – Masaya Nakamura diinformasikan telah tutup umur di usia 91 tahun. Di tahun 1955, beliau membangun perusahaan bernama Nakamura Manufacturing yang menjadi cikal bakal Namco itu sendiri. Berawal dari perusahaan yang membangun mainan anak-anak untuk pasar swalayan, Nakamura kemudian mengakuisisi sebagian perusahaan Atari di tahun 1970 dan mulai masuk ke pasar arcade. Namco sendiri merupakan singkatan dari Nakamura Amusement Machine Manufacturing Company.

Pencetus perusahaan game - Namco, Masaya Nakamura tutup usia di umur 91 tahun.
Pencetus perusahaan game – Namco, Masaya Nakamura tutup usia di umur 91 tahun.

Walaupun tak berkontribusi secara langsung untuk mengembangkan game-game yang selama ini kita kenal, namun akan sulit untuk membayangkan apa jadinya industri game jika Masaya Nakamura sendiri tak pernah tertarik untuk terjun ke dalamnya. Selamat tinggal, dan selamat jalan!

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…