Starcraft II Tawarkan Announcer “Artis” Youtube – TotalBiscuit

Reading time:
January 20, 2017
legacy of void1

Hampir sebagian besar game multiplayer saat  ini memang berupaya untuk menjadikan elemen-elemen kecil kosmetik yang sertakan di dalamnya sebagai bagian dari sesuatu yang bisa dijual ke konsumen setia. Tak lagi sekedar pakaian atau peta permainan yang kini dipermak untuk mengikuti satu tema tertentu saja, tetapi juga announcer. Benar sekali, sang “komentator” petempuran yang tengah Anda jalani memang bisa membuat atmosfer pertandingan terasa serius atau justru menyenangkan, memberikan kontribusi yang cukup signifikan. Sering berisikan suara karakter dari film seri atau game lain, untuk pertama kalinya, ia akan memuat personality Youtube ternama di dalamnya.

Benar sekali, langkah “berani” inilah yang dilakukan Blizzard dengan game strategi mereka – Starcraft II. Alih-alih mengambil suara dari game atau media ternama lain, mereka memutuskan TotalBiscuit – “artis” Youtube ternama gaming sebagai bintang announcer mereka di update selanjutnya. TotalBiscuit yang terkenal kritis dan memang merupakan penggemar berat StarCraft II ini bahkan sudah merekam suaranya tersebut untuk beragam faksi yang ada, dan bisa Anda dengar di halaman preview yang disediakan oleh Blizzard itu sendiri.

Senang dengan suara
Senang dengan suara “seksi” TotalBiscuit? Anda akan bisa menggunakannya sebagai announcer di StarCraft II.

Announcer untuk Cynical Brit aka TotalBIscuit ini sendiri rencananya sudah tersedia di patch 3.10, yang sayangnya,masih belum punya tanggal rilsi pasti. Anda yang tertarik memilikinya bisa menuju ke halaman ini untuk mendapatkan sedikit gambaran soal kualitas TotalBiscuit sebagai announcer ini.

Apa yang dilakukan Blizzard ini tentu saja terhitung baru, menggaet seorang personality Youtube sebagai announcer. Apakah langkah ini akan diikuti oleh game-game multiplayer lain dari genre strategi ataupun MOBA yang lain? Kita tunggu saja.

Load Comments

PC Games

April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…

PlayStation

May 26, 2023 - 0

Wawancara dengan Hiroshi Takai & Koji Fox (Final Fantasy XVI)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Hiroshi Takai dan Koji Fox dari…
May 26, 2023 - 0

Menjajal Final Fantasy XVI: Kini Dewasa, Penuh Gairah!

Seperti apa impresi 4 jam pertama kami dengan Final Fantasy…
May 8, 2023 - 0

Review Horizon Forbidden West – Burning Shores: Playstation 5 Pamer Kekuatan!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Horizon Forbidden West – Burning…
April 18, 2023 - 0

Review Dead Island 2: Akhirnya Datang Juga!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dead Island 2? Apakah ia…

Nintendo

May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…