Muat Konten Agama, Street Fighter V Tarik Stage Baru
Berbeda dengan format konten Street Fighter di seri-seri sebelumnya, Capcom memang mengimplementasikan sesuatu yang baru dengan seri kelimanya – Street Fighter V yang sudah dirilis cukup lama. Kebijakan sama yang membuat banyak gamer cukup kecewa dengan pendekatannya, terlepas dari eksekusi konsep gameplay yang terhitung solid. Alih-alih merilis sebuah game yang “lengkap”, Capcom memutuskan untuk “memecah” game-game tersebut ke dalam ragam konten yang bisa diunduh setelah rilis, dengan menggunakan mata uang in-game yang juga bisa dibeli secara instan dengan uang nyata. Namun siapa yang mengira, bahwa salah satu stage terbaru mereka ternyata memuat satu kontroversi tersendiri.
Menjual sensasi “nostalgia” dalam bentuk baru, Street Fighter V sempat mengkonfirmasikan kembalinya stage dari Street Fighter 2, tentu saja dengan implementasi Unreal Engine 4 yang memanjakan mata. Stage kuil Budha dari Thailand tersebut memang terlihat memukau. Namun ada yang absurd di sana. Benar sekali, background music yang menyertainya. Alih-alih menyertakan sebuah musik yang benar-benar merepresentasikan atmosfer Budha di sana, Capcom justru menyertakan musik bernuasa Islami yang ditemukan oleh salah satu user Reddit yang muslim – Venom44. Di dalam BGM tersebut, Anda bisa mendengar kalimat “Allah yang Maha Pengampun” dan beberapa kali kata “Allah” dalam bahasa Arab disebut.

Menyadari akan kesalahan yang sudah mereka buat, terutama karena ketidakcocokan tema yang diusung, Capcom akhirnya menarik stage teranyar yang satu ini. Mereka akan kembali merilisnya ke pasaran untuk dicicipi gamer secara langsung begitu mereka sudah menyiapkan BGM yang baru untuknya. Sesuatu yang tengah mereka kerjakan saat ini.
Street Fighter V sendiri saat ini sudah tersedia untuk Playstation 4 dan PC. Ada-ada saja..
Source: Kotaku