DOTA 2 di China Buka Persentase Drop Item Kosmetik International 2017

Sistem lootbox berbasis RNG aka “Gacha” sebutannya, memang tengah menjadi format strategi yang efektif untuk game-game berbasis free to play, atau bahkan multiplayer berbayar. Jika sang developer mampu menawarkan item yang menarik untuk dikejar, maka fans yang fanatik pun tak akan ragu untuk mengeluarkan uang nyata dan menguji peruntungan untuk mendapatkannya. Namun sayangnya, ada banyak game berbasis seperti ini yang tak pernah berbagi detail lebih jelas soal berapa besar persentase kesempatan yang ditawarkan. Setidaknya, hingga pemerintah China memutuskan untuk mengambil sikap tegas.
Lewat sebuah peraturan resmi, Pemerintah China kini mengharuskan semua game berbasis loot RNG seperti DOTA 2, misalnya, untuk membuka detail soal berapa besar tingkat persentase untuk setiap item yang ditawarkan. Server Cina DOTA 2 yang ditangani oleh Perfect World akhirnya membuka informasi tersebut untuk Compendium The International 2017 yang sudah bisa diperjualbelikan sejak minggu lalu. Namun Anda tentu harus ingat, bahwa persentase ini hanya “berlaku” untuk versi China saja dan bisa jadi berujung berbeda di server yang lain. Lantas, berapa besar untuk mendapatkan setiap item yang ada? Ini dia:

Immortal Treasures
Kesempatan mendapatkan item biasa = sama besar tergantung jumlah
Kesempatan mendapatkan item lebih langka bergantung pada jumlah peti yang dibuka. Semakin banyak peti dibuka, semakin besar kesempatannya:
- Rare: 1/4 kemungkinan untuk setiap 10 peti yang dibuka
- Very Rare: 1/7 kemungkinan untuk setiap 10 peti yang dibuka
- Extremely Rare: 1/30 kemungkinan untuk setiap 15 peti yang dibuka
Rylai’s Battle Blessing (Game Roulette milik Crystal Maiden)
- Sets (baju kosmetik): 70%
- Peti: 18.9%
- Couriers: 7.5%
- Announcer Packs: 3%
- Immortal Treasures: 0.5%
- Arcana: 0.1%
Bagaimana dengan Anda sendiri, gamer DOTA 2 yang sudah membeli Battle Pass untuk The International 2017? Sudah “beruntung” mendapatkan item langka?