EA Tidak Akan Menyerah Soal Microtransactions Star Wars Battlefront II

Reading time:
November 29, 2017
star wars battlefront 21 600x338 1

Kemenangan untuk gamer? Ini mungkin reaksi yang muncul di sebagian besar fans yang lewat beragam langkah protes yang mereka lakukan di dunia maya, akhirnya berhasil membuat EA menarik sistem Pay to Win dari Star Wars Battlefront II. Kemampuan untuk membeli resource yang berpengaruh pada permainan dengan menggunakan uang nyata kini tidak bisa lagi dilakukan, membuat proses grinding kini menjadi satu-satunya cara yang bisa Anda lakukan untuk mencapai progress. Namun sayangnya, pemberhentian microtransactions ini dipastikan hanya bersifat sementara. EA masih belum memberikan detail jelas seperti apa penerapannya nanti ketika sistem ini kembali. Jika Anda termasuk gamer yang berharap ia akan berakhir jadi sekedar item kosmetik, Anda sepertinya boleh kecewa.

EA sepertinya memilih bergeming. Dalam presentasi terbarunya di Credit Suisse Techonology – Media & Telecom Conference, CFO EA – Blake Jorgensen berbicara terkait kontroversi Star Wars Battlefront II. Ia menyebut bahwa keputusan EA untuk menarik microtransactions dari game tersebut terjadi karena sistem tersebut dianggap sebagai Pay to Win oleh para fans. Jorgensen memang menyebut bahwa format ini mengecewakan, namun ia masih cukup optimis dengan sistem microtransactions itu sendiri. Bahwa di luar sana, ada gamer yang punya lebih banyak waktu daripada uang, namun tidak sedikit pula, yang punya lebih banyak uang daripada waktu. EA berusaha mencari keseimbangan antara keduanya.

Star Wars Battlefront II jagatplay part 1 118 600x338 1
EA menegaskan bahwa mereka tidak akan menyerah soal microtransactions SWBF II dan tidak akan membuatnya sekedar berisi item kosmetik.

Pada akhirnya, EA tetap berkomitmen untuk kembali menyuntikkan microtransactions untuk Star Wars Battlefront II, dan formatnya tidak akan terbatas pada item ksometik saja. EA bahkan menyebut bahwa item kosmetik justru berpotensi merusak cerita Star Wars itu sendiri. Jorgensen yakin bahwa sebagian besar gamer di luar sana tidak ingin melihat Darth Vader dengan baju berwarna putih atau bahkan, pink. Sesuatu yang tidak cocok dengan cerita utama franchise dari Lucasfilm ini. Untuk saat ini, merek masih belajar dan mendengar feedback dari komunitas untuk melihat skema microtransactions seperti apa yang bisa mereka terapkan.

Ini tentu saja menjadi berita yang cukup mengecewakan, karena pernyataan seperti ini, apalagi dengan penekanan untuk tidak berfokus pada item kosmetik seolah menjadi konfirmasi tak langsung bahwa microtransactions apapun yang akan muncul kembali di SWBF II di masa depan, tetap akan berakhir berpengaruh pada gameplay. Oh EA..

Source: GamesIndustry.biz

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…