Capcom Perkecil Tim di Belakang Dead Rising

Reading time:
February 6, 2018
dead rising 41

Membantai zombie dan bersenang-senang dengan ragam senjata dan perlatan yang bisa Anda gunakan, sensasi seperti inilah yang ditawarkan oleh franchise open-world milik Capcom – Dead Rising. Berbeda dengan game zombie kebanyakan yang selalu memotret para mayat hidup ini sebagai sesuatu yang menyeramkan, Dead Rising memosisikannya tak lebih dari “korban” mutilasi baru Anda dengan garis cerita kocak dan karakter absurd yang mengisi dunianya. Namun sayangnya, popularitasnya bisa dibilang menurun. Bahkan seri terakhirnya – Dead Rising 4 hadir dengan tingkat penjualan yang cukup mengecewakan. Konsekuensi tak terhindarkan pun muncul, setidaknya berdasarkan berita yang didapatkan oleh situs gaming – Kotaku.

Mengklaim mendapatkannya dari informasi orang dalam, Kotaku melaporkan bahwa Capcom akhirnya memutuskan untuk melakukan pemecetan massal untuk tim Vancouver mereka – yang memang, mengerjakan setidaknya tiga seri Dead Rising terakhir ini. PHK ini dikabarkan terjadi pada sekitar 50 pegawai dari 250 pegawai yang ada. Capcom juga kabarnya membatalkan sebuah game “rahasia” yang tengah mereka kerjakan dari tim tersebut, sekaligus berencana untuk memperkecil konsep dan lingkup seri Dead Rising selanjutnya. Game yang dibatalkan tersebut kabarnya adalah sebuah game third person action yang menjadikan New York versi alternate reality sebagai setting utama.

dead rising 4
Capcom kabarnya sudah melakukan PHK sekitar 50 dari 250 pegawai di studio Vancouver mereka. Ini merupakan studio yang bertanggung jawab atas franchise Dead Rising.

Capcom sendiri masih belum angkat bicara soal rumor yang satu ini. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah Anda termasuk gamer yang menikmati Dead Rising 4?

Source: Kotaku

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…