Popularitas Monster Hunter World Kalahkan PUBG di Xbox Store

Reading time:
February 5, 2018
Monster Hunter World PART 1 jagatplay 138

Haus akan game eksklusif, kehadiran PUBG yang di persaingan konsol memang hanya tersedia di Xbox One, tentu menjadi “angin segar” yang selama ini diantisipasi. Konsep multiplayer yang sederhana dan adiktif sepertinya jadi formula yang efektif untuk menghabiskan waktu, sembari menunggu rilis beberapa game eksklusif Xbox One seperti Sea of Thieves dan State of Decay 2 yang rencananya, akan dilepas di tahun 2018 ini. Namun siapa yang menyangka bahwa game yang sudah memiliki jutaan gamer di Xbox One ini dengan genre yang lebih umum ternyata berakhir ditundukkan oleh game dengan hype yang terbukti lebih besar. Benar sekali, kita bicara soal Monster Hunter World.

Setelah mendominasi sebagai game terlaris di Xbox Store untuk 2 bulan terakhir ini, PUBG akhirnya harus tunduk dan berpuas diri di posisi kedua. Jawara pertamanya? Seperti yang bisa diprediksi, Monster Hunter World. Walaupun tidak ada detail lebih jelas soal berapa banyak game digital yang berhasil terjual di konsol milik Microsoft ini, namun game berburu monster tersebut berhasil menjawari posisi pertama dan ketiga. Game fighting dari Bandai Namco dan Arc System Works – Dragon Ball FighterZ juga menempati posisi lima besar. Untuk sebuah game yang selama ini didengungkan punya pasar “niche”, ini tentu sebuah prestasi tersendiri untuk Capcom.

top paid xbox store
Setelah bercokol di posisi pertama selama dua bulan, popularitas PUBG akhirnya tunduk di tangan Monster Hunter World.

Monster Hunter World sendiri saat ini tersedia untuk Playstation 4 dan Xbox One, dengan versi PC yang baru akan dilepas musim gugur tahun 2018 – atau sekitar 8 bulan dari sekarang. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang saat ini tengah sibuk mencicipi Monster Hunter World?

Source: Resetera

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…