Sony Akan Hentikan Produksi Game Fisik PS Vita

Reading time:
May 16, 2018
ps vita 600x338

Kalah bersaing dan berujung menyerah, ada banyak faktor yang berujung pada kegagalan Playstation Vita sebagai sebuah produk. Karena harus diakui, daripada berjuang mati-matian dengan beragam pendekatan marketing yang berhasil mereka lakukan dengan Playstation 4, Sony Interactive Entertainment lebih memilih angkat tangan dan menyerahkan tampuk pimpinan pasar handheld kepada Nintendo 3DS begitu saja. Mereka mencabut dukungan untuk game first party hanya beberapa tahun setelah rilis, yang membuat jumlah library game untuk PS Vita terhitung terbatas dan niche. Sony juga mengungkapkan ketidaktertarikan untuk kembali menjajal pasar ini lewat generasi produk yang baru. Kini, akhir untuk PS Vita terlihat kian dekat.

Sony mengumumkan bahwa mereka akan secara resmi menghentikan proses produksi dan distribusi game fisik untuk Playstation Vita. Benar sekali, mulai akhir tahun fiskal ini – yang akan berakhir pada tanggal 31 Maret 2019 mendatang – game-game PS Vita hanya akan tersedia dalam format digital saja. Seperti yang kita tahu, game PS Vita selama ini memang dimuat di dalam memory card yang didesain Sony secara khusus untuk handheld yang satu ini. Sony baru mengkonfirmasikan penghentian produksi ini untuk pasar Amerika dan Eropa, tanpa menyebut pasar Jepang sama sekali, dimana PS Vita saat ini memang masih terhitung populer.

ps 4 ps vita1 600x269
Sony akan menghentikan produksi game fisik PS Vita untuk wilayah Amerika dan Eropa.

PS Vita sendiri masih memiliki beberapa game raksasa yang pantas ditunggu seperti Catherine dan game dansa Persona dari Atlus, yang rencananya akan dirilis di tahun 2018 ini juga. Apakah ini berarti kita kian mendekati akhir hidup PS Vita? Apakah Sony akan berubah pikiran dan melanjutkan sepak terjangnya ke generasi terbaru? Kita tunggu saja.

Source: Kotaku

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…