Fortnite Raih 14 Triliun Rupiah dari Penjualan Item Digital
Apa yang menurut Anda menjadi alasan di balik begitu banyaknya judul game-game baru yang mengusung genre battle-royale di dalamnya? Secara rasional, kita bisa melihat cerminan kesuksesan dua judul raksasa – Fortnite: Battle Royale dan PUBG yang memang menjadi fenomena tersendiri di industri game. PUBG hadir sebagai game berbayar yang kini juga menjajal pasar mobile dengna pendekatan yang berbeda. Sementara game battle-royale dari Epic Games – Fortnite ditawarkan sebagai game free to play yang menjadikan penjualan item kosmetik dalam game / microtransactions sebagai sumber uang. Ia juga mulai masuk ke pasar mobile, walaupun masih terbatas. Untuk nama yang terakhir ini, berapa banyak sebenarnya uang yang sudah dihasilkan Epic Games dengannya?
Karena seperti yang kita tahu, popularitas Fortnite saat ini memang tidak terbantahkan. Menguasai situs streaming seperti Youtube dan Twitch, ia juga mendapatkan dukungan konten yang konsisten dari Epic. Dengan hanya mengandalkan pendapatan dari penjualan in-game item digital, Epic Games ternyata mendulang uang dalam jumlah masif dengannya. Walaupun tidak pernah diinformasikan secara resmi ke publik, badan riset Superdata memproyeksikan bahwa dari Oktober 2017 yang lalu, Fornite sudah mengumpulkan pendapatan tidak kurang dari USD 1 milyar atau 14 triliun Rupiah! Angka ini terus meningkat setiap bulannya.
Superdata juga mencatatkan bahwa ada sekitar 700 juta jam konten game battle-royale tersebar di beragam platform digital sejauh ini, dari sekitar 83% darinya berhubungan dengan Fortnite. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang tengah sibuk dengan Fortnite: Battle Royale saat ini?
Source: GamesIndustry