Voksi Bobol Denuvo Dragon Ball FighterZ, Klaim Dukung Multiplayer VS Gamer Ori

Reading time:
July 11, 2018
Dragon Ball FighterZ jagatplay PART 1 103 1 600x338 2

“Raja baru” untuk game-game yang mengusung Denuvo di dalamnya, tidak ada lagi kalimat yang lebih tepat untuk menjelaskan kiprah hacker asal Bulgaria – Voksi dalam setidaknya beberapa bulan terakhir ini. Bagaimana tidak? Di tengah sunyinya scene pembobolan sejak bulan April 2018 kemarin, yang notabene merupakan proyek terakhir yang dikerjakan oleh CPY, Voksi hadir sebagai “penyelamat” game-game bajakan. Ia berhasil menundukkan dan menangani Denuvo Injustice 2 yang memang sudah terhitung cukup lama “aman” dengan Denuvo 4.9 sebagai basis. Tidak berhenti sampai di sana saja, kini giliran game fighting keren racikan Bandai Namco dan Arc System Works – Dragon Ball FighterZ yang jadi korban.

Memang menjadi salah satu game yang paling “diminta” versi bajakannya, Voksi mengabulkan permintaan banyak gamer bajakan dengan akhirnya menundukkan Denuvo Dragon Ball FighterZ. Voksi menyebut bahwa game ini dilindungi oleh Denuvo 4.9 dan sebuah sistem anti-cheat. Yang lebih mengejutkannya lagi? Voksi juga menawarkan sebuah crack terpisah untuk mode multiplayer, yang ia sebut, menawarkan pengalaman multiplayer secara penuh. Beberapa gamer di komunitas Reddit yang sudah menjajalnya bahkan mengaku berhasil bertemu dengan gamer-gamer pengguna game ori di Steam.

voksi dragon ball
Tidak hanya berhasil membobol Denuvo milik Dragon Ball FighterZ, Voksi mengklaim bahwa lewat crack multiplayer-nya, gamer bisa mencicipi mode multiplayer secara penuh, bahkan melawan game ori di Steam.

Namun seperti “kebiasaan” peretasan milik Voksi, tidak semua konfigurasi PC akan bisa menjalankan crack ini dengan sempurna. Bergantung pada CPU yang digunakan, mereka yang “kurang beruntung” harus menunggu hingga Voksi melepas fix crack terbaru di masa depan. All hail Voksi?

Load Comments

PC Games

February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…
December 14, 2023 - 0

Menjajal Prince of Persia – The Lost Crown: Kini Jadi Metroidvania!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh 5 jam pertama Prince of…
December 13, 2023 - 0

JagatPlay: Menikmati Festival Kenangan Teyvat Genshin Impact di Jakarta!

Seperti apa keseruan yang ditawarkan oleh event Festival Kenangan Teyvat…
December 7, 2023 - 0

Preview Zenless Zone Zero (ZZZ) Closed Beta 2: HoYoVerse Naik Level!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh masa closed beta 2 Zenless…

PlayStation

March 27, 2024 - 0

Menjajal DEMO Stellar Blade: Sangat Berbudaya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh demo Stellar Blade ini? Mengapa…
March 22, 2024 - 0

Review Rise of the Ronin: Jepang Membara di Pedang Pengembara!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Rise of the Ronin ini?…
March 21, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara Eksklusif dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda (Rise of the Ronin)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda terkait…
March 19, 2024 - 0

Review Unicorn Overlord: Kuda, Tahta, Wanita!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Unicorn Overlord ini? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…