Melanjutkan sebuah kisah yang seharusnya sudah “berakhir” dengan konklusi cerita yang jelas, kemudian merombaknya dengan begitu banyak perubahan signifikan di sisi gameplay tentu saja bukan pekerjaan yang mudah. Tetapi lebih sulit lagi ketika semua tindakan beresiko tersebut berujung melahirkan salah satu game action terbaik di 2018, yang seru, menegangkan, tetapi juga emosional yang sama. Hal itulah yang berhasil dicapai oleh Sony Santa Monica dengan God of War, dengan sosok Cory Barlog sebagai pondasi visi. Namun perpindahan Kratos ke mitologi Norse ternyata bukan satu-satunya konsep yang sempat direncanakan oleh Sony Santa Monica sebelum rilis.

Seperti yang sempat dibicarakan sebelumnya, sebelum akhirnya memilih dan menentukan mitologi Norse sebagai setting utama seri terbaru God of War, Sony Santa Monica sebenarnya sempat mempertimbangkan dan merencanakan beberapa mitologi yang lain. Dalam presentasinya di DevCom di Cologne, Cory Barlog menyebut bahwa ada setidaknya tiga mitologi lain selain Norse yang sempat dipertimbangkan, yakni Mesir, Inca, dan Hindu.

Setelah melalui proses seleksi pertama, Norse dan Mesir menjadi dua pilihan utama, dengan kesempatan masing-masing 50%. Sebelum akhirnya berakhir di Norse, Mesir sempat jadi pertimbangan serius, dengan sebuah konsep artwork sempat diracik. Artwork yang diperlihatkan Cory tersebut memperlihatkan sosok Kratos yang tengah mengajar sosok Atreus yang “berbeda” untuk bertarung melawan makhluk mitologi Mesir – Sphinx bersama dengan para pasukan Anubis. Kostum dan perlengkapan Kratos dan Atreus juga terlihat berbeda mengikuti mitologi ini.

Sayangnya, Cory Barlog tidak berbicara banyak apakah ini berarti kita akan melihat sebuah seri God of War dengan tema Mesir atau tidak nantinya. Satu yang pasti, melihat akhir kisah Atreus dan Kratos di seri teranyar ini, maka sebuah seri sekuel yang tetap mempertahankan mitologi Norse sepertinya tidak terelakkan. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah menurut Anda sebuah seri God of War dengan mitologi Mesir akan terasa lebih menarik daripada versi Norse?

Source: GameSource