Kompas TV Akan Siarkan The International 2018 DOTA 2
UPDATE
Rilis pers resmi dari Kompas TV resmi menyebut bahwa yang ditayangkan hanyalah laga Grand Finals yang akan diselenggarakan di puncak acara The International 2018 – 25 Agustus 2018 mendatang. Pertandingan akan disiarkan dalam format live alias langsung. Tidak ada informasi pasti apakah ia akan memuat komentator lokal atau tidak.
ORIGINAL STORY
Berusaha membuat orang awam paham akan potensi video game, sebagian besar gamer, terutama di Indonesia, sepertinya mengerti betapa sulitnya hal ini untuk dilakukan. Masih dilihat sekedar sebagai bagian dari industri hiburan yang diracik hanya untuk bersenang-senang, tidak sedikit yang justru mengembangkan persepsi negatif untuknya. Video game justru dilihat sebagai biang kerok dari begitu banyak permasalahan sosial, khususnya di kalangan remaja. Segala sesuatunya diperburuk dengan fakta bahwa banyak media mainstream Tanah Air berujung tidak mengerti soal video game dan berujung justru menyiarkan pemberitaan negatif yang berat sebelah. Namun setidaknya, ada sedikit harapan yang muncul dari aksi yang dilakukan oleh salah satu siaran televisi nasional Indonesia – Kompas TV.
Setelah sempat sekedar dirumorkan dan dianggap sekedar wacana, Kompas TV melakukan sebuah aksi yang belum pernah ditempuh oleh televisi nasional Indonesia manapun – menyiarkan sebuah turnamen eSports skala global dengan hadiah fantastis. Benar sekali, lewat Instagram Stories yang meluncur, Kompas TV dipastikan akan menyiarkan The International 2018 – turnamen tahunan DOTA 2 yang saat ini tercatat punya total hadiah sekitar USD 23 juta atau senilai 332 Miliar Rupiah! Sayangnya, belum ada rilis pers resmi terkait siaran yang satu ini dengan detail yang mengikutinya.
Apakah mereka akan menayangkan semua babak pertandingan? Apakah ia akan disiarkan secara langsung? Apakah ia akan memuat komentator Indonesia pula di dalamnya? Banyak pertanyaan yang tentu saja, masih belum punya jawaban pasti. Namun untuk saat ini, apa yang berusaha dilakukan oleh Kompas TV tentu saja jadi langkah yang pantas untuk diacungi jempol. Can’t wait to see the response!