Itsuno Sempat Ingin Racik DmC: Devil May Cry 2

Reading time:
September 27, 2018
dmc 600x338 1

Sebuah seri yang memancing kontroversi, ini mungkin kesan yang melekat pada DmC: Devil May Cry. Diposisikan sebagai seri reboot yang lahir dari tangan developer berbeda – Ninja Theory, keputusan untuk mengubah desain karakter Dante yang kini memiliki rambut hitam dan dandanan yang lebih realistis di kala itu, langsung memicu reaksi negatif. Padahal dari sisi gameplay, ia terasa jauh lebih intuitif dengan gaya yang tidak kalah kerennya dengan seri original Devil May Cry itu sendiri. Namun terlepas dari semua kritik yang mengemuka tersebut, Capcom sendiri sebenarnya suka dengan DmC: Devil May Cry tersebut. Pujian tersebut bahkan meluncur dari mulut sang otak franchise ini – Hideaki Itsuno.

Dalam wawancaranya dengan VG247, Itsuno bahkan secara terbuka menyebut bahwa ia sempat tertarik untuk masuk dan menangani sebuah seri sekuel – DmC: Devil May Cry 2. Namun sulit diwujudkan, mereka akhirnya memutuskan banting setir dan berujung melahirkan Devil May Cry 5. Mengingat bahwa tim-nya saat ini setengahnya terdiri dari orang yang sempat menangani DmC dan setengahnya lagi tidak, maka ia memutuskan untuk membuat Devil May Cry 5 tetap berlanjut, namun belajar dari elemen yang berhasil diterapkan di DmC itu sendiri. Ambisinya tetap menciptakan sebuah seri yang berhasil melampaui kualitas game racikan Capcom dan Ninja Theory itu sendiri.

dmc1
Itsuno mengaku sempat tertarik untuk melanjutkan DmC: Devil May Cry.

Itsuno juga menyebut bahwa agak tidak masuk akal jika tiba-tiba Capcom menangani DmC: Devil May Cry 2 sendiri. Sejak awal, game ini adalah proyek kolaborasi dengan Ninja Theory. Jika mereka memutuskan untuk melakukan segala sesuatunya di Jepang, ia yakin bahwa seri sekuel ini akan kehilangan sesuatu yang menarik dan penting. Oleh karena itu, lebih rasional jika mereka melanjutkan Devil May Cry 4.

Devil May Cry 5 sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 8 Maret 2019 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Bagaimana dengan Anda sendiri? Jika harus memilih antara DmC: Devil May Cry 2 atau Devil May Cry 5, manakah yang lebih Anda ingin muncul di pasaran?

Source: VG247

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…