Red Dead Redemption 2 Disensor di Jepang

Reading time:
November 5, 2018

Jika Anda mengikuti berita soal industri game secara rutin, Anda sepertinya tidak akan asing lagi dengan “standar ganda” Jepang sebagai pasar ketika kita bicara soal konten penuh brutalitas dan kekerasan. Negeri sakura yang sepertinya tidak berkeberatan dan justru jadi sumber dari begitu banyak film dan game dewasa super populer ini sepertinya mengembangkan “resistensi” yang kuat pada konten-konten yang dianggap penuh dengan kekerasan. Proses sensor menjadi bagian yang tidak terelakkan. Kasus yang sempat terjadi dengan Resident Evil 2 Remake dan Resident Evil 7 tersebut juga dialami oleh game open-world terbaru racikan Rockstar – Red Dead Redemption 2.

Video terbaru dari Censored Gaming memperbandingkan keduanya. Menariknya lagi, yang dipotong tidak hanya konten kekerasan saja tetapi juga ketelanjangan. Selain meminimalisir efek mutilasi karena senjata yang kali ini tidak lagi memperlihatkan bagian internal tubuh korban atau sekedar “menghilangkan” tubuh yang hancur, Red Dead Redemption 2 juga membuang konten ketelanjangan, eksplisit ataupun implisit di dalamnya. Tentu saja, versi Jepang ini seolah membuang konten yang cukup penting untuk memperkuat kesan dunia barat liar.

English vs Japan RDR 2
Seperti kasus RE7, Red Dead Redemption 2 juga mendapatkan sensor konten di Jepang.

Ini tentu bukan pertama kalinya dan mungkin, bukan terakhir kalinya developer harus menyesuaikan konten game mereka saat tiba di pasar Jepang. Game apa selanjutnya yang akan mengalami proses sensor serupa? Kita tunggu saja.

 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…

PlayStation

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…

Nintendo

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…