Overkill’s The Walking Dead Gagal, Starbreeze Hadapi Kesulitan Finansial

Reading time:
December 4, 2018
starbreeze

Seperti sebuah perjudian besar, kalimat ini “anehnya” pantas untuk mendeskripsikan setiap proses pengembangan yang dijalani oleh developer dan hendak didorong oleh publisher. Tidak ada yang bisa memprediksi selera gamer, apakah ketertarikan mereka akan berujung sebagai sesuatu yang permanen, ataukah game yang tengah dikerjakan terlepas dari kualitas finalnya, akan berhasil mencuri hati mereka. Seringkali, usaha publisher untuk meracik sebuah produk yang menarik berujung gagal, walaupun diracik oleh developer dengan sepak terjang yang bisa disebut mumpuni. Hal inilah yang terjadi dengan Starbreeze dan Overkilll’s The Walking Dead.

Gagal di pasaran dengan angka pemain yang jauh berada di bawah ekspektasi, kerugian yang diraih oleh Starbreeze akhirnya mulai memicu konsekuensi yang tidak terhindarkan: kesulitan finansial. Kondisi ini akhirnya membuatjajaran direksi untuk memecat sang CEO – Bo Andersson dan menggantinya dengan sosok Mikael Nermark, yang dianggap akan menawarkan gaya kepemimpinan yang baru.

overkill twd
Kegagalan Overkill’s The Walking Dead membuat sang publisher – Starbreeze kesulitan secara finansial.

Di kesempatan yang sama, Starbreeze lewat badan hukum resmi terkait, juga mendaftarkan proses “rekonstruksi”. Secara legal, dalam periode rekonstruksi ini, Starbreeze akan diberikan ruang lega untuk memikirkan langkah mereka selanjutnya untuk mengatasi kesulitan finansial yang ada. Selama periode ini, mereka tidak diwajibkan untuk membayar utang pada suppliers dan vendors yang memang jatuh tempo, hingga kekuatan finansial terbatas tersebut tetap bisa diarahkan untuk membayar gaji karyawan dan operasional sehari-hari. Belum jelas apakah mereka akan melanjutkan dukungan konten pada Overkill’s The Walking Dead atau tidak.

Starbreeze sendiri cukup dikenal sebagai developer / publisher dengan sepak terjang yang pantas diacungi jempol, termasuk melahirkan game sekelas The Chronicles of Riddick: Escape from Butcher Bay dan Brothers: A Tale of Two Sons di masa lalu. Apakah mereka akan bertahan dari bencana yang satu ini? Kita tunggu saja.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…