Playstation 5 – Detail Pertama
Sudah bukan rahasia lagi sepertinya bahwa produsen konsol saat ini memang tengah siap untuk berganti generasi. Setelah performa konsol sebelumnya yang sudah berusia 7 tahun tak lagi mampu menangani game rilis terbaru di kualitas visual paling maksimal, banyak yang berspekulasi bahwa baik Microsoft ataupun Sony akan mulai memperkenalkan produk mereka. Setelah sempat muncul sekedar dalam batas rumor dan spekulasi, Sony ternyata sudah bersiap untuk membicarakan konsol generasi mereka selanjutnya. Konsol yang jika mengikuti gaya penamaan mereka di empat generasi sebelumnya, akan disebut sebagai Playstation 5.
Tidak main-main, adalah Mark Cerny sendiri – arsitek di balik teknologi Playstation 4 – yang membicarakan soal konsol generasi selanjutnya Sony ini di depan situs Wired. Bertempat di kantor utama Sony di Foster City, California, ada beberapa detail yang tidak sungkan dibicarakan oleh Cerny untuk memberikan gambaran kira-kira performa seperti apa yang hendak mereka kejar dengan Playstation 5. Apa saja itu? Ini dia poin menarik yang perlu Anda perhatikan:
- Konsol next-gen ini sudah dibangun selama 4 tahun terakhir
- Cerny masih enggan menyebut konsol ini dengan nama “Playstation 5”. Hanya menyebutnya sebagai “next-gen” console.
- Konsol ini TIDAK AKAN KELUAR di 2019.
- Devkits mulai dibagikan ke banyak studio developer untuk menguji kemampuannya.
- Mark Cerny masih menjadi arsitek untuk Playstation 5.
- CPU adalah 3rd Gen AMD Ryzen 8 Core, dengan 7nm Zen 2 microarchitecture.
- GPU adalah custom Radeon’s Navi
- GPU akan mendukung fitur ray-tracing
- Cerny berambisi untuk membuat ray-tracing tidak hanya soal visual dan cahaya saja, tetapi juga audio dengan sistem yang sama.
- Chip AMD ini juga hadir dengan custom unit untuk 3D Audio
- Cerny belum siap berbicara soal PSVR “next-gen”, hanya menekankan bahwa produk tersebut penting
- Playstation 5 akan menggunakan SSD sebagai Storage dengan optimalisasi.
- Cerny mendemokan Marvel’s Spider-Man dari Insomniac di PS4 dan devkits PS5. Fast travel di PS4 = butuh 15 detik. Fast travel di devkits PS5 butuh 0,8 detik. 19 kali lebih cepat.
- Cerny menyebut bahwa devkits ini masih versi “Low-speed”, namun tidak berbicara lebih jauh.
- SSD PS5 akan mendukung bandwith mentah lebih besar daripada SSD di PC
- Playstation 5 akan mendukung sampai resolusi 8K
- Playstation 5 tetap akan hadir dengan slot disc, BUKAN KONSOL DOWNLOAD-ONLY.
- Playstation 5 akan Backward Compatible dengan PS4
- Beberapa game seperti Death Stranding misalnya, disinyalir tidak akan dirilis di PS4 saja, tetapi juga PS5.
- Playstation 5 tetap akan jadi “konsol ruang tamu” seperti yang kita kenal selama ini.
Sayangnya, Cerny sendiri belum memberikan keterangan pasti kira-kira kapan kita akan melihat wujud fisik atau mengenal Playstation 5 lebih dalam. Satu yang pasti, ia tidak akan terjadi di tahun 2019 ini.
Bagaimana menurut Anda sendiri? Siap menyambut konsol next-gen milik Sony yang satu ini?
Source: Wired
More Articles
