Mengubah musik dan lagu favorit menjadi aktivitas fisik berbasiskan teknologi VR yang mutakhir, ada banyak alasan mengapa banyak gamer jatuh hati pada Beat Saber. Bahwa konsep game ritmik yang sebenarnya tidak bisa dibilang baru ini ternyata mampu menghasilkan pengalaman yang unik dan imersif jika diadaptasikan ke dalam format Virtual Reality. Apalagi di PC, Anda juga bisa menyuntikkan musik-musik favorit Anda dan tidak harus sekedar bertahan dengan musik yang dibawa oleh sang developer – Beat Games. Popularitas yang diraih oleh Beat Saber ternyata menarik perhatian Facebook yang kini memang membawahi Oculus Rift.

Facebook secara resmi membeli Beat Games – developer Beat Saber. Beat Games kini akan secara resmi bergabung di bawah bendera Oculus Studios. Berita baiknya? Ia tetap akan beroperasi layaknya studio independen dengan komitmen untuk terus menyuntikkan lebih banyak konten dan update ke dalam Beat Saber, di beragam platform rilis yang ada. Director of Content Oculus – Mike Verdu percaya bahwa kerjasama antara Facebook dan Beat Games akan siap untuk menjelajahi ragam ranah kreatif yang bisa dibangun dengan menggunakan VR, video games, dan musik.

Di kesempatan yang sama, Verdu juga menegaskan bahwa tahun 2020 mendatang akan jadi tahun yang “menarik” untuk pengumuman dan rilis game-game berbasis VR. Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah langkah Beat Games ini Anda lihat sebagai sesuatu yang positif atau negatif?