Sudah diperkenalkan sebagai Project Scarlett, namun tidak kunjung memberikan detail ekstra apapun, diskusi terkait konsol generasi selanjutnya dari Microsoft yang masih dipercaya akan menyandang nama “Xbox” memang tidak sekencang Playstation 5 dari Sony Interactive Entertainment. Selain teaser perdana yang melemparkan klaim demi klaim, tidak ada lagi diskusi lebih banyak, baik dari sisi performa yang hendak ia tawarkan atau game-game seperti apa yang pantas diantisipasi setelah aksi belanja beberapa developer yang mereka lakukan. Satu yang pasti, Microsoft sepertinya tidak tertarik untuk berfokus pada pasar VR di Xbox Next-Gen ini.

Hal tersebut dikonfirmasikan langsung oleh Phil Spencer dalam wawancara terbarunya dengan Stevivor. Ditanya soal fokus VR untuk Xbox Next-Gen, Spencer hanya memastikan bahwa VR tidak akan memainkan peran penting dalam ekosistem platform terbaru mereka tersebut. Alasannya? Spencer menyebut bahwa konsumen mereka (gamer Xbox) tidak pernah terlihat tertarik dengan perangkat ini. Ia secara pribadi juga menganggap bahwa VR justru terasa mengisolasi dan bertentangan dengan konsep game yang ia sebut, seharusnya komunal dengan sensasi bermain bersama yang lebih kental. Spencer bahkan secara jujur menyebut bahwa VR saat ini bukanlah pasar besar yang menjanjikan keuntungan.

Keputusan Microsoft untuk kembali tidak berfokus di perangkat VR untuk generasi selanjutnya tentu saja menarik, apalagi setelah komitmen Sony untuk terus mendukung Playstation VR dan konfirmasi Half-Life: Alyx dari Valve yang diyakini akan mampu mendorong lebih banyak adopsi teknologi mutakhir ini di pasar PC. Bagaimana menurut Anda? Apakah keputusan Microsoft untuk kembali mengabaikan VR di next-gen memang sesuatu yang baik atau justru berperan jadi bumerang nantinya?

Source: Stevivor