Berduka untuk Teman Korban COVID-19, Gamer FFXIV Gelar Long March
Apa yang Anda pikirkan ketika kita berbicara soal komunitas game online? Jika berkaca pada pengalaman yang ditawarkan sebagian besar game kompetitif, baik yang hadir dengan genre FPS hingga MOBA, maka “toxic” sepertinya adalah kesan yang paling sering kita dapatkan. Bahwa alih-alih saling mendukung dan menyemangati, gamer punya tendensi untuk menyalahkan dan menghancurkan mental player manapun yang ia anggap mencederai pengalamannya bermain. Namun untungnya, situasinya tidak selalu demikian. Di beberapa belahan game yang lain, tidak sedikit Anda menemukan komunitas yang secara konsisten memperlihatkan budaya yang positif. Salah satunya? Final Fantasy XIV.
Sebuah cerita menyentuh baru saja mengemuka dari game MMORPG racikan Square Enix ini. Hendak menghormati dan berduka untuk salah satu anggota komunitas bernama Ferne Le’roy dari server Zalera yang dipastikan meninggal karena pandemi COVID-19 di dunia nyata, gamer Final Fantasy XIV memutuskan untuk menggelar long march dari Ul’dah menuju Guardian Tree untuk menghormatinya. Event ini berhasil mengundang banyak gamer yang melakukan aksi jalan panjang ini dengan tertib dan penuh rasa hormat, yang di beberapa titik juga diikuti dengan aksi berdiam. Yang menarik? Ferne Le’roy sendiri bukanlah gamer populer atau sejenisnya di server Zalera. Aksi ini diselenggarakan teman-teman sepermainannya atas nama duka.
Pelan tapi pasti, COVID-19 memang mulai memperlihatkan efek yang nyata pada kehidupan kita, baik dari beragam kebijakan yang mempengaruhi siklus hidup hingga yang berhubungan dengan gaming, hobi utama kita. Selamat jalan Ferne Le’roy, semoga kekuatan crystal selalu menyertaimu!