Battle Pass DOTA 2 Hadirkan Anti-Mage Wanita, Kembalikan Skeleton King!

Reading time:
May 26, 2020
the international battle pass

Kondisi COVID-19 memang membuat turnamen tahunan DOTA 2 – The International mau tidak mau, harus ditunda. Tahu bahwa fans tidak ingin penundaan yang sama terjadi pada Battle Pass, yang selain menjadi sumber prize pool untuk The International itu sendiri, juga seringkali menjadi motivasi ekstra yang membuat banyak gamer DOTA 2 kembali dan kembali terlepas dari usia game yang kian menua. Dengan ekstra waktu untuk “merenggut” uang gamer DOTA 2 dari dompet mereka, tentu menarik untuk melihat apa yang dipersiapkan Valve untuk Battle Pass The International kali ini. Seperti yang bisa diprediksi, mereka tidak main-main.

Menyebutnya sebagai Battle Pass “tergila” The International sejauh ini memang tidak main-main. Valve sepertinya menemukan cara yang lebih efektif untuk membuat gamer DOTA 2 yang enggan sekalipun, kini mulai tergoda melirik Battle Pass yang satu ini. Bagaimana tidak? Selain fitur baru seperti Guilds misalnya, mereka tampil maksimal dengan item kosmetik yang ada.

anti mage girl
Persona Anti-Mage versi wanita.
skeleton king
Skeleton King kembali sebagai item Arcana untuk Wraith King.

Ada dua item Persona – Pudge versi Mainan dan Anti-Mage versi Wanita, serta tiga buah item Arcana – “Eminence of Ristul” milik Queen of Pain, “Compass of the Rising Gale” milik Windranger, dan kembalinya skin Skeleton King untuk Wraith King! Mengingat item-item tidak bisa didapatkan di luar Battle Pass, sepertinya aman untuk menyebut bahwa Valve sudah mengunci ketertarikan gamer DOTA 2 dengan konten seperti ini.

Valve sendiri masih belum membuka informasi lebih mendetail soal tanggal pasti untuk penyelenggaraan The International ke-10 ini. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang sudah membeli Battle Pass yang satu ini?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…