Epic: Game Jadi Laku di Platform Lain Setelah Digratiskan di EGS

Reading time:
June 3, 2020
epic games store

Melemparkan game gratis mingguan memang strategi efektif Epic untuk membuat platform digital “seumuran jagung” mereka – Epic Games Store untuk bisa menarik perhatian gamer dan pelan tapi pasti, mulai bisa bersaing dengan Steam. Di sisi lain, sepertinya aman bahwa developer dan publisher sepertinya mendapatkan keuntungan tersendiri dari strategi ini mengingat besar kemungkinan, mereka tetap mendapatkan deal belakang layar dengan Epic itu sendiri. Menurut Tim Sweeney – founder Epic Games, keuntungan yang dimiliki oleh developer / publisher game yang sempat menggratiskan game mereka di Epic ternyata tidak hanya itu saja.

Dalam wawancara terbarunya dengan Gamespot, Sweeney menyatakan bahwa game-game yang sempat digratiskan di Epic Games Store ternyata bisa membuat game tersebut mengalami peningkatan penjualan di platform lain, seperti Steam ataupun konsol. Sweeney menyebut bahwa hal ini terjadi karena banyak gamer yang sadar soal eksistensi game tersebut. Bagi Epic, keuntungannya terletak pada keberhasilan untuk membawa tidak kurang dari puluhan juta user baru ke ekosistem Epic Games, sesuatu yang tentu saja bisa dikategorikan sebagai keberhasilan.

egs batman free 1
Sweeney menyebut bahwa data memperlihatkan bahwa ada peningkatan penjualan game di platform lain setelah digratiskan di EGS.

Sweeney juga menyebut bahwa penggratisan game-game ini, terutama dari sektor indie, akan membuat banyak gamer menyadari betapa kerennya game yang di kondisi biasa, mungkin tidak akan pernah mereka lirik. Bagaimana dengan Anda? Pernah tertarik membeli game tertentu di platform lain setelah melihatnya gratis di EGS?

Source: Gamespot

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…