Pendekatan visualisasi memesona, terutama cara mereka menangani desain Pulau Tsushima yang jadi “arena bermain” utama seorang Jin Sakai, memang membuat banyak gamer jatuh hati pada Ghost of Tsushima. Namun harus diakui, pada akhirnya, ia berujung memesona karena kombinasi banyak elemen yang diracik tetap sasaran, dari cerita soal nilai Bushido yang ditonjolkan, konsep open-world, hingga musik yang diusung. Tidak heran jika ia laku keras, bahkan cukup untuk membuat stok versi fisik di beberapa region menipis. Pertanyaannya kini, seberapa sukses sebenarnya Ghost of Tsushima?

Ada dua prestasi yang berhasil ia capai. Secara global, Ghost of Tsushima kini secara resmi menyandang sebagai rilis IP first-party baru tersukses Playstation, mengalahkan Horizon Zero Dawn dari Guerilla Games. Ghost of Tsushima berhasil mencetak angka penjualan sekitar 2,4 juta kopi hanya dalam 3 hari rilis, menundukkan Horizon Zero Dawn yang membutuhkan waktu sekitar 2 minggu untuk mencetak angka 2,6 juta kopi penjualan.

Ghost of Tsushima is now PS4's fastest selling first-party original IP debut with more than 2.4 million units sold through globally in its first 3 days of sales.

Congratulations @SuckerPunchProd, and thank you to fans around the world for taking part in Jin's journey. pic.twitter.com/6aE4U7YZJH

— PlayStation (@PlayStation) July 24, 2020

Prestasi kedua? Ia juga jadi rilis game first-party Playstation tersukses di pasar Jepang, menundukkan Death Stranding dan The Last of Us Part II. Di minggu pertama rilis, berdasarkan data yang dikumpulkan Famitsu, Ghost of Tsushima berhasil mencetak angka penjualan sebesar 212.000 kopi. Ini mengalahkan apa yang sempat dicatat Death Stranding di angka 186.000 kopi dan The Last of Us Part II di angka 179.000 kopi.

Ini tentu saja menjadi pencapaian fantastis yang pantas dirayakan dari Sucker Punch Productions. Ghost of Tsushima sendiri saat ini tersedia secara eksklusif untuk Playstation 4. Bagaimana dengan Anda? Berapa banyak dari Anda yang masih sibuk memainkan game ini?