Revolusioner adalah kata yang tepat untuk menjelaskan posisi Prince of Persia: The Sands of Time di industri game. Apa yang berhasil ditawarkan Ubisoft di kala rilisnya bukan hanya sebuah game platformer yang menantang dengan karakter menarik dan cerita yang solid saja, tetapi juga konsep permainan waktu yang begitu unik dan berbeda. Kesuksesan Sands of Time juga memicu rilisnya lebih banyak seri Prince of Persia ke pasaran selama kurun beberapa tahun, sebelum akhirnya dilupakan Ubisoft. Mengamini rumor yang sempat beredar sebelumnya, Prince of Persia kini siap kembali! Tidak dalam bentuk seri terbaru, melainkan sebuah seri Remake!

Prince of Persia: The Sands of Time Remake akhirnya resmi diumumkan oleh Ubisoft. Meluncur tahun depan, ia merupakan game yang jatuh di bawah tanggung jawab dua cabang kantor Ubisoft India – Ubisoft Mumbai dan Ubisoft Pune.

Dikerjakan selama kurang lebih 2 tahun lamanya, game ini sendiri dibangun menggunakan engine Anvil – engine internal Ubisoft yang selama ini digunakan untuk membangun Assassin’s Creed. Selain visualisasi yang baru, Prince of Persia Remake juga menjanjikan implementasi aset teranyar, sistem kamera baru, dan kontrol yang lebih intuitif saat bertarung. Ia juga hadir dengan aksi mo-cap dan rekam voice acting baru, dimana Yuri Lowenthal (sebagai Prince) akan kembali.

Prince of Persia: The Sands of Time Remake ini sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 21 Januari 2021 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja PC (uPlay dan EGS). Bagaimana menurut Anda? Terlihat menggoda untuk dinikmati?

Source: Eurogamer