Game Baru Ken Levine Masuki Tahap Produksi Akhir

Reading time:
October 15, 2020
ken levine

Ken Levine? Berapa banyak dari Anda yang masih ingat dengan nama developer yang satu ini? Untuk Anda yang tidak familiar, Levine merupakan otak di balik seri game FPS fenomenal – Bioshock. Setelah keberhasilan sang seri terakhir – Bioshock Infinite dari sisi penjualan dan kritik, Ken Levine justru harus berhadapan dengan sebuah keputusan aneh dari Take Two Interactive yang berujung “mematikan” Irrational Games. Levine yang tetap bertahan kemudian diminta untuk menangani sebuah tim lebih kecil sejak beberapa tahun yang lalu, tanpa ada informasi banyak soal game seperti apa yang mereka tangani. Kini sedikit informasi baru mengemuka.

Studio yang diberi nama Ghost Story Games tersebut akhirnya membuka lowongan kerja baru yang juga memberikan sedikit insight soal game seperti apa yang mereka tangani. Lowongan tersebut menjabarkan bahwa game terbaru Ken Levine ini akan punya cita rasa sci-fi yang kental dengan elemen FPS dan RPG di atasnya. Mereka kini merupakan tim berjumlah 35 orang yang memiliki struktur komunikasi datar – dimana semua anggota akan punya kebebasan untuk menyuarakan suara dan ide kreatif. Menariknya lagi? Lowongan ini juga menyebut bahwa game ini sudah masuk dalam tahap produksi akhir.

ghost story games1
Lowongan pekerjaan tebraru Ghost Story Games mengindikasikan proses produksi yang sudah memasuki tahap akhir.

 

Ghost Story Games juga melemparkan komitmen untuk tetap menjaga dan memastikan kualitas game sebagai prioritas utama. Sayangnya, tidak ada informasi lanjutan kira-kira kapan tepatnya gamer akan bisa melihat produk mereka untuk pertama kalinya. Bagaimana dengan Anda? Game FPS racikan Ken Levine seperti apa yang Anda ingin lihat selanjutnya?

Source: Gamespot

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…