GOG Galaxy 2.0 Akan Mungkinkan Gamer Beli dari “Toko” Lain

Reading time:
October 2, 2020
gog galaxy 2 egs

Bersaing di sebuah pasar yang ketat, masing-masing platform penjualan game digital khususnya untk PC, memang mati-matian untuk menarik perhatian konsumen. Steam saat ini masih menjadi platform yang paling dominan, dengan ratusan juta user tercatat di seluruh dunia. Kombinasi harga region yang terjangkau, musim diskon, dan beberapa game “eksklusif” populer seperti DOTA 2 dan CS: GO serta beberapa game indie, mendorong popularitas yang sulit disaingi. Namun bukan berarti perusahaan lain tidak berusaha melakukan sesuatu yang berbeda, seperti CD Projekt dengan GOG misalnya. Dikenal sebagai platform anti-DRM, dengan Galaxy 2.0, mereka kini bahkan membuat toko mereka semakin terbuka.

Sejak awal diperkenalkannya GOG Galaxy 2.0, CD Projekt memang hendak menjadikannya sebagai satu-satunya platform yang dibutuhkan, dengan kemampuan mengintegrasikan beragam akun platform Anda yang lain, dari Steam hingga Playstation Network lengkap dengan status masing-masing game yang tersedia.

Kini masuk ke dalam fase test, GOG Galaxy 2.0 datang dengan fitur yang bahkan lebih “gila”. Lewat fitur baru ini, gamer dimungkinkan untuk membeli game dari “toko” lain melalui GOG Galaxy 2.0. Untuk sementara, gamer saat ini sudah bisa membeli beberapa game eksklusif dari Epic Games Store sebagai bahan uji. Mereka berniat untuk memperbanyak katalog di masa depan dan tentu saja, “mengundang” lebih banyak Store nantinya.

Belum jelas kira-kira Store selanjutnya apa yang akan berusaha diintegrasikan oleh GOG Galaxy 2.0. Bagaimana menurut Anda strategi CD Projekt terkait platform ini? Apakah cukup untuk membuat Anda beralih?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…