Takut Cyberpunk 2077, Path of Exile Tunda Rilis Expansion

Rilis padat di akhir tahun adalah pemandangan yang sudah “biasa” di industri game. Beberapa hingga belasan game AAA, seri baru ataupun remake, bersaing satu sama lain untuk menarik perhatian pasar. Mau tidak mau, mengingat secara rasional dompet gamer akan selalu terbatas dan butuh memilih, beberapa game akan berujung “kalah” dan gagal sukses di pasaran. Ketakutan bagi game-game yang punya skala lebih kecil dan pasar yang lebih niche untuk melawan game yang lebih populer biasanya diekspresikan lewat beragam strategi, termasuk penundaan rilis. Namun Anda akan jarang bertemu dengan kasus dimana si developer secara terang-benderang mengakui hal tersebut.
Hal inilah yang dilakuan Grinding Gear Games dengan game action RPG andalan mereka – Path of Exile. Mereka sempat berencana untuk merilis sebuah expansion besar yang berfokus pada konten end-game di pertengahan Desember 2020 mendatang. Namun, rencana tersebut berakhir ditunda. Alasannya? Mereka secara terbuka mengakui, tanggal rilis baru Cyberpunk 2077 yang kini akan meluncur di bulan yang sama. Mereka tidak ingin gamer berujung harus memilih antara Path of Exile atau Cyberpunk 2077 nantinya. Oleh karena itu, GGG memutuskan untuk menendang rilis Path of Exile 3.13 ke bulan Januari 2021.

Di sisi yang lain, GGG juga menegaskan bahwa proses dan jadwal pengembangan mereka tidak akan berubah. Namun penundaan ini bisa jadi mempengaruhi patch dan konten setelah 3.13 nantinya. Ini menjadi kasus pertama dimana perpindahan Cyberpunk 2077 ke Desember berujung mempengaruhi rilis game yang lain. Bagaimana dengan Anda? Masih aktif memainkan Path of Exile?
Source: Path of Exile