Demon’s Souls Remake Tanpa Ray-Tracing

Jika ada satu kata yang tampaknya mulai “mendefinisikan” game mana yang pantas untuk menyandang predikat next-gen dan mana yang tidak, maka ray-tracing sepertinya mewakili hal tersebut. Teknik visual yang hendak menyuntikkan sistem simulasi pencahayaan dan pantulan yang lebih akurat ini memang jadi teknologi “baru” yang mulai diaplikasikan lebih banyak developer, atas nama untuk membuat game mereka terlihat manis. Namun apakah ray-tracing menjadi satu-satunya formula yang harus tersedia untuk meracik game dengan visualisasi yang memesona? Ternyata tidak. Dalam wawancara terbarunya, Bluepoint Games memastikan bahwa game remake teranyar mereka – Demon’s Souls tidak akan mengusung fitur ini.
Dengan ragam screenshot dan demo gameplay memanjakan mata selama beberapa bulan terakhir, terutama dari sisi pencahayaan, banyak gamer yang tentu saja penasaran apakah Demon’s Souls Remake hadir dengan fitur ray-tracing atau tidak. Jawabannya? Ternyata tidak.

Informasi ini dibagikan oleh Gavin Moore – Creative Director dalam wawancaranya dengan situs gaming Spanyol – Level Up. Moore berbicara terbuka bahwa implementasi ray-tracing akan mau tidak mau membuat mereka harus “mengorbankan” sesuatu di proses pengembangan, terutama dari sisi waktu yang tentu saja terbatas. Mereka ingin lebih berfokus pada visualisasi setting dan tampilan karakter yang hadir di dalamnya. Dua opsi permainan yang ditawarkan nantinya – Cinematic Mode akan menawarkan resolusi 4K Native di 30fps, sementara Performance akan mengusung 4K Dynamic di 60fps.
Demon’s Souls Remake sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 12 November 2020 mendatang, eksklusif untuk Playstation 5. Bagaimana dengan Anda? Ikut menantikan game yang satu ini?