EA Mungkin Akan Ganti Nama Game Sepakbola Mereka – FIFA

Reading time:
October 7, 2021
fifa 22

Sebuah tren kah? Ataukah memang timing yang tak sengaja berdekatan? Ini mungkin menjadi salah satu berita terunik yang Anda baca hari ini. Seperti yang kita tahu, Konami baru saja membuang nama Winning Eleven dan PES untuk game sepakbola mereka yang kini disebut sebagai eFootball. Terlepas dari reaksi buruk yang keluar dari konsep rilis yang setengah jadi, langkah untuk memperkenalkan kembali sebuah brand seperti ini tentu bukan pekerjaan yang mudah. Percaya atau tidak, kini sang kompetitor utama – EA Sports yang mulai mempertimbangkan hal yang sama untuk game sepakbola mereka – FIFA.

Sinyal inilah yang dilemparkan EA dalam rilis pers resmi mereka, yang membicarakan kesuksesan FIFA 22 dibandingkan seri sebelumnya. Yang menarik adalah informasi bahwa untuk menggapai pengalaman otentik yang selama ini ia perjuangkan, EA kini sudah “mengunci” kerjasma dengan 300 individual licensed partners, yang memberikan mereka akses ke 17.000 lebih atlit, 700 lebih tim, 100 lebih stadium, dan lebih dari 30 liga di seluruh dunia.

fifa 22 1
Berhasil mengunci lisensi tanpa harus menggunakan nama FIFA, EA mempertimbangkan untuk mengganti nama game sepakbola mereka.

EA mengaku bahwa partnership dan ekosistem kerjasama yang berhasil mereka bangun akan menjamin konten-konten dengan lisensi resmi hingga bertahun-tahun ke depan, membuatnya tetap konsisten dengan kualitas selama ini. Kondisi ini kemudian membuat EA masuk ke dalam satu pertimbangan baru cukup ekstrim, mempertimbangkan untuk mengganti nama game sepakbola mereka. EA akan me-review kembali perjanjian mereka dengan organisasi FIFA itu sendiri.

Dengan kata lain, terlepas dari apakah game sepakbola ini akan tetap menggunakan nama FIFA atau tidak, EA Sports akan tetap bisa menggunakan semua konten berlisensi yang sudah berhasil mereka kunci selama ini. Bagaimana menurut Anda? Apakah EA Sports harus mengganti nama game sepakbola mereka?

Source: EA Press Release

 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…