Sebuah perubahan arah yang cukup drastis, ini mungkin kesan pertama yang muncul ketika konsep Assassin’s Creed Infinity mengemuka di dunia maya. Bahwa seperti namanya “Infinity”, tidak lagi harus terpisah dari satu seri ke seri baru yang lain, ia akan diposisikan sebagai sebuah Games as a Service (GaaS). Ini berarti seiring dengan waktu, Ubisoft akan terus menambahkan konten ke dalam Assassin’s Creed Infinity tersebut dengan karakter, cerita, dan timeline sejarah yang baru. Satu yang pasti, terlepas dari strategi penambahan konten seperti ini, setiap timeline ini tetap akan berbagi satu benang merah yang sama. Kini Ubisoft berbicara lebih banyak soal Assassin’s Creed Infinity.

Membantah rumor yang sempat beredar sebelumnya, dalam laporan finansial teranyar mereka, Ubisoft menegaskan bahwa terlepas sistem GaaS yang akan ia usung, Assassin’s Creed Infinity TIDAK AKAN didistribusikan sebagai game free to play. Ia juga dipastikan tetap akan menjadikan narasi sebagai salah satu daya tarik utama. Ubisoft juga mendefinisikan Infinity sebagai game inovatif yang sejak awal akan memuat banyak elemen yang sudah tersedia dan disukai dari seri Assassin’s Creed terdahulu. Game ini juga disebut-sebut masih berada dalam tahap pengembangan yang masih sangat awal.

Belum ada informasi kira-kira kapan Ubisoft akan memperkenalkan Assassin’s Creed Infinity secara resmi ke pasaran. Bagaimana menurut Anda? Terdengar seperti konsep yang menarik?

Source: VGC