Berjuang untuk mencari celah keamanan sebuah sistem tidak selalu menjadi soal peruntungan dan mencari uang, tetapi juga kompetisi dan harga diri. Untuk urusan video game, ia juga tidak selalu berkutat dengan usaha untuk merobohkan ragam sistem anti-bajakan dan sistem anti-cheat saja, tetapi juga membobol beragam konsol generasi terbaru. Untuk urusan terakhir ini, ia memang jadi masalah besar yang terus diperangi oleh para produsen, yang di kasus Nintendo, bahkan berujung jadi perburuan bernilai USD jutaan. Hal inilah yang harus dihadapi Sony dengan Playstation 5 sekarang.

Kelompok hacker ternama – failOverflow baru saja datang dengan berita mengejutkan. Lewat screenshot yang mereka lepas via Twitter, mereka memastikan berhasil “membongkar” firmware terbaru yang dilepas Sony untuk Playstation 5. Mereka mengaku sudah mendapatkan kunci dekripsi  / enkripsi untuk membaca salinan data yang tersedia untuk konsol terbaru Sony tersebut.

Walaupun demikian, ini bukan berarti bahwa Playstation 5 akan berujung di-jailbreak dalam waktu dekat. Beberapa alasan? Pertama, failOverflow termasuk kelompok hacker yang jarang berbagi cara dan metode exploit mereka ke khalayak lebih umum dan tetap menjaga kerahasiaannya. Kedua? Exploit ini memang memungkinkan mereka membaca data yang ada, namun belum bisa menyalin apapun ke dalamnya. “Kunci” yang memungkinkan mereka untuk menyalin apapun ke Playstation 5 saat ini belum ditemukan.

Translation: We got all (symmetric) ps5 root keys. They can all be obtained from software – including per-console root key, if you look hard enough! https://t.co/ulbq4LOWW0

— fail0verflow (@fail0verflow) November 8, 2021

Satu-satunya ancaman bagi Sony hanyalah terbukanya data-data yang kini akan memungkinkan failOverflow untuk membaca, memahami, dan mencari exploit lain darinya. Apakah ini akan berdampak negatif untuk Sony dan Playstation 5? Ataukah ini akan berujung sekadar uji kemampuan failOverflow yang tak akan pernah disebar ke publik? Kita tunggu saja.