Satu hal yang sepertinya mulai harus dipelajari Square Enix? Jauh-jauh dari kata apapun yang berhubungan dengan Games as a Service. Pengalaman yang seharusnya sudah mereka kumpulkan dari kasus Marvel’s Avengers ini sepertinya tidak cukup untuk membuat mereka jera. Lihat saja proyek Babylon’s Fall yang di awal pengenalannya sempat memicu hype tinggi karena nama Platinum Games yang berdiri di belakangnya. Namun seiring dengan waktu berjalan, dengan sistem GaaS yang terlihat grindy dan penuh microtransactions, Babylon’s Fall tampaknya siap jadi produk gagal Square Enix yang baru.

Bersama dengan reaksi banyak jurnalis gaming di luar yang punya perspektif super negatif pada implementasi ragam fitur Babylon’s Fall, terutama untuk sistem microtransactions yang ia usung, game ini juga ternyata tak menuai sukses di Steam. Untuk sebuah game yang membawa nama besar seperti Square Enix dan Platinum Games, ia hanya berhasil mendulang sekitar 600-an user di hari pertama rilis! Angka ini tentu saja berbeda jauh dengan kebanyakan rilis game AAA lainnya, yang bisa mencapai angka puluhan hingga ratusan ribu.

Ada yang menyebutnya karena masalah kualitas, ada pula yang menyalahkan timing rilis yang berdekatan dengan Elden Ring yang merebut perhatian banyak gamer. Satu yang pasti, ini benar-benar jadi produk yang akan “terancam” selama Square Enix tidak melakukan sesuatu  dengannya. Bagaimana dengan Anda? Sempat tertarik dengan Babylon’s Fall?