Hype yang kuat di awal tidak selalu menjamin bahwa sebuah game yang dilepas ke pasaran akan bertahan hidup untuk waktu yang sangat lama, apalagi ia datang dengan konsep multiplayer sebagai daya tarik utama. Begitu ada sesuatu yang tak beres, dari dukungan konten lambat, masalah teknis yang terus terjadi, sensasi kompetitif yang tidak seru, hingga masalah cheater yang tak kunjung selesai, maka hanya tinggal waktu hingga produk tersebut berujung “gagal” di pasaran. Situasi inilah yang sayangnya harus mengitari nama Battlefield 2042 yang saat ini masih berjuang untuk terus berbenah. Hanya saja, gamer yang mencicipinya di Steam sepertinya tak lagi sabar.

Untuk pertama kalinya sejak ia dilepas untuk Steam, jumlah pemain puncak Battlefield 2042 turun di bawah angka 1.000. Berdasarkan data yang dilepas oleh Steam Charts, hal menyedihkan ini terjadi di tanggal 11 April 2022 kemarin dengan jumlah pemain puncak hanya berada di kisar 990-an user saja. Hal ini semakin mencemaskan jika kita membandingkannya dengan jumlah pemain seri Battlefield lawas seperti Battlefield V di Steam yang masih tak sulit menyentuh angka belasan ribu user bersamaan saat ini. Seperti yang kita, EA memang terus berupaya untuk menyempurnakan pengalaman Battlefield 2042 via beragam update yang ada.

Dengan usia game yang terus menua dan kompetisi dari rilis game-game teranyar yang terus tiba tiap bulan, mempertahankan Battlefield 2042 tentu akan jadi pekerjaan berat untuk EA. Bagaimana menurut Anda? Optimis game ini akan bisa menemukan momentumnya kembali di masa depan?

Source: VGC