Pasar Virtual Reality, terlepas dari pengalaman imersif yang ia janjikan, memang bukan pasar yang ramai digarap saat ini. Terlepas dari perangkat kerasnya yang semakin mumpuni dan terjangkau, banyak publisher dan developer yang enggan untuk menelurkan game penuh untuknya atau sekadar mengubah game AAA mereka untuk bisa dicicipi secara maksimal di perangkat tersebut. Kosongnya pasar inilah yang membuat para modder bertindak, termasuk modder populer – LukeRoss yang sudah melahirkan banyak mod VR mumpuni. Namun kali ini, salah satu publisher tak tinggal diam.

Kemungkinan besar dipicu oleh bagaimana Luke Ross tak sulit mengumpulkan uang hingga 300 juta Rupiah per bulan dari aksi menjual mod-mod VR-nya lewat artikel terbaru situs The Verge, Take-Two akhirnya memutuskan untuk mengambil tindakan lebih tegas. Mereka melemparkan DMCA Request atas nama menarik mod-mod VR game mereka yang sempat diracik oleh LukeRoss di masa lalu, termasuk GTA V, Red Dead Redemption 2, dan juga Mafia. LukeRoss sendiri masih berupaya mencari tahu apa yang sebenarnya diinginkan oleh Take Two dan tidak berniat untuk melawan mereka di meja hijau.

A sad day for the Flat2VR modding community. @Take2Interactiv has submitted a quite anti-consumer DMCA request to remove ALL VR Mods for their games (GTA V, RDR2, Mafia, etc.)@LukeRoss_00 Has always been extremely careful not to use any IP in his mods. pic.twitter.com/GH6OX1eZIy

— Flat2VR (@Flat2VR) July 6, 2022

Take Two menjadi publisher pertama yang mengambil langkah nyata dan bereaksi pada mod-mod VR milik LukeRoss, yang juga sempat meracik mod VR untuk Elden Ring. Apakah publisher yang lain akan ikut serta mengambil langkah yang sama? Kita tunggu saja.