Sebuah strategi yang dianggap akan mampu memfasilitasi apa yang dibutuhkan gamer di masa depan, nilai jual yang ditawarkan Microsoft untuk layanan Game Pass memang super menggoda. Dengan biaya layanan per bulan yang terhitung terjangkau, gamer berkesempatan menikmati banyak game baru di hari pertama rilis sekaligus kepastian rilis hari pertama untuk semua game first party milik Microsoft. Banyak gamer yang tentu saja penasaran seberapa efektifnya strategi Game Pass ini, apalagi dengan keberanian Microsoft untuk mengucurkan dana besar demi membeli Bethesda dan Activision. Informasi ini akhirnya terbuka.

Dalam data yang mereka sediakan ke badan terkait Brazil beberapa waktu lalu atas nama meloloskan proses deal beli mereka atas Activision, Microsoft akhirnya membuka tabir misteri pendapatan Game Pass mereka. Microsoft menuliskan bahwa mereka berhasil meraih pendapatan sekitar USD 2,9 Miliar atau sekitar 44 Triliun Rupiah dari Xbox Game Pass saja, tidak termasuk PC Game Pass. Ini berarti ia menyumbang sekitar 23% dari total penjualan video game Microsoft di 2021, tanpa menghitung hardware.

Dengan judul yang kian menggoda, apalagi dengan barisan game first-party yang saat ini masih digodok oleh belasan studio mereka, sepertinya aman untuk memprediksi bahwa angka pendapatan ini akan terus meningkat di masa depan. Bagaimana dengan Anda? Sudah berlangganan Game Pass?

Source: TweakTown